Network
PORTAL LEBAK - Peranan KADIN atau Kamar Dagang dan Industri Indonesia (INDONESIAN CHAMBER OF COMMERCE AND INDUSTRY) komite Vietnam & Kamboja dan kiprah pengusaha Indonesia dalam peningkatan hubungan perekonomian Indonesia-Vietnam-Kamboja.
Diketahui negara Indonesia dan Kamboja sepakat untuk meningkatkan kerja sama di bidang pariwisata melalui Memorandum Saling Pengertian atau MoU Kerja Sama Pariwisata. Penandatanganan Nota Kesepahaman dilakukan oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) RI, Sandiaga Salahuddin Uno di Jakarta dan Menteri Pariwisata Kamboja, Thong Khon di Sihanoukville, pada Selasa 18 Januari 2021 lalu.
Baca Juga: Vaksinasi Gotong Royong, Banyak Perusahaan Mulai Mendaftar Melalui KADIN
Hal tersebut juga menjadi barometer bagi KADIN Indonesia komite Bilateral Vietnam dan Kamboja yang dipimpin Edwin Setiawan Tjie untuk berperan membuka peluang yang menguntungkan pengusaha dan produk masing-masing negara melalui celah investasi dan ekspor atau impor.
Wakil Ketua KADIN Indonesia Komite Bilateral Vietnam dan Cambodia (Kamboja-red) Brian Sutisna mengungkapkan komite Bilateral antar negara tersebut terus dilakukan agar menguntungkan para pengusaha juga pengusaha UMKM untuk bertukaran komoditi.
"Hadirnya Komite Bilateral menjembatani bisnis antara Indonesia, Kamboja juga Vietnam, tugas kami bagaimana bisa meningkatkan kerjasama antar negara tersebut", ujar Brian kepada awak media pada Selasa 25 Januari 2022.
Baca Juga: Dilantik di Lebak, Mulyadi Jayabaya Pimpin Kadin Banten 5 Tahun Mendatang
Hal senada disampaikan Sekretaris KADIN Indonesia Komite Bilateral Vietnam & Cambodia, Souw Thopan yang mengatakan hal positif untuk kemajuan ekonomi khususnya manfaat bagi negara dan masyarakat Indonesia dengan membuka peluang kedepan.
