Korea Utara Tes Senjata Terbaru, Kim Jong Un Kunjungi Pabrik Amunisi 'Penting'

28 Januari 2022, 07:09 WIB
Gambar kombinasi menunjukkan uji coba rudal yang menurut media pemerintah KCNA dilakukan minggu ini di lokasi yang dirahasiakan di Korea Utara /Foto: via REUTERS/KCNA/

PORTAL LEBAK - Korea Utara kembali unjuk gigi dengan melakukan uji coba rudal jelajah jarak jauh yang ditingkatkan hulu ledaknya dari peluru kendali taktis.

Uji coba dilakukan pekan ini, ketika pemimpin Korea Utara Kim Jong Un mengunjungi pabrik amunisi yang memproduksi "sistem senjata utama," ungkap media pemerintah KCNA Jumat, 28 Januari 2022.

Pembaruan sistem rudal jelajah jarak jauh Korea Utara diuji pada hari Selasa, dan tes lain diadakan untuk mengkonfirmasi kekuatan hulu ledak konvensional.

Baca Juga: Tiba-tiba: Pameran pertahanan Korea Utara jadi meriah, setelah seorang penerjun payung menyelinap

Tes dilakukan pada rudal berpemandu taktis permukaan-ke-permukaan pada hari Kamis, kata KCNA, yang dilansir Reuters dan dikutip PortalLebak.com.

Dalam kiriman terpisah, Kim Jong Un memuji pabrik tersebut karena mencapai kemajuan dalam "memproduksi senjata utama" dan memegang "posisi dan tugas yang sangat penting".

Tugas tersebut, dalam memodernisasi angkatan bersenjata negara Korea Utara dan mewujudkan strategi pengembangan pertahanan nasionalnya.

Baca Juga: Kedapatan Suka BTS, ARMY Asal Korea Utara Bisa Ditembak

Laporan itu muncul sehari setelah Kepala Staf Gabungan Korea Selatan (JCS) mengatakan pihaknya mendeteksi peluncuran dua rudal balistik jarak pendek.

Hal ini memicu kecaman Amerika Serikat atas apa yang disebutnya sebagai putaran keenam uji coba rudal Korea Utara, bulan ini.

JCS juga mengatakan Korea Utara menembakkan dua rudal jelajah ke laut di lepas pantai timurnya, pada hari Selasa.

Baca Juga: Bripda Randy Dipecat Tidak Hormat, Buntut Sang Kekasih Yang Juga Mahasiswi Bunuh Diri

Korea Utara bulan ini mengatakan akan memperkuat pertahanannya terhadap Amerika Serikat dan mempertimbangkan untuk melanjutkan "semua kegiatan yang ditangguhkan sementara".

Keputusan ini merupakan referensi yang jelas dari moratorium uji coba senjata nuklir dan rudal jarak jauh yang dipaksakan Korea Utara.***

Editor: Dwi Christianto

Tags

Terkini

Terpopuler