Kebakaran Hutan Hebat Selama 4 Hari di Turki, KBRI Ankara Laporkan Tak Ada WNI Menjadi Korban

- 1 Agustus 2021, 18:08 WIB
Ilustrasi kebakaran. Satu rumah di Mrebet Purbalingga terbakar akibat korsleting listrik pada Kamis, 10 Juni 2021.
Ilustrasi kebakaran. Satu rumah di Mrebet Purbalingga terbakar akibat korsleting listrik pada Kamis, 10 Juni 2021. /Pixabay/Myriams-Fotos/

 

PORTAL LEBAK - Kebakaran hutan dan lahan atau karhutla di Turki yang mengalami kebakaran hutan yang hebat selama 4 hari berturut-turut sejak 28 Juli 2021.

Kebakaran pertama kali terjadi di daerah Manavgat, Antalya. Panas yang mencapai 45 derajat celcius (5-10 derajat di atas suhu normal) diyakini sebagai penyebab utama.

Ditambah dengan angin kencang yang menyebabkan kebakaran menyebar ke provinsi lain seperti Mugla, Mersin, Adana, Osmaniye, Kahramanmaras, Kirikkale, dan Kayseri.

Baca Juga: BNPB Tegaskan Telah Berhasil Padamkan Kebakaran Tiga Titik Lahan di Tanah Laut

Pada Jumat malam 30 Juli 2021, Pemerintah Turki melaporkan kebakaran hutan telah terkendali. Menteri Pertanian dan Kehutanan, Bekir Pakdemirli, menyatakan 57 dari 71 titik kebakaran berhasil dipadamkan. Sejumlah 45 helikopter dan 6 pesawat dikerahkan untuk memadamkan kebakaran.

Sejumlah pesawat pemadam kebakaran bantuan pemerintah Rusia, Azerbaijan dan Ukraina juga didatangkan guna mempercepat upaya pemadaman.

“KBRI Ankara telah melakukan koordinasi dengan Satgas Perlindungan WNI di Turki untuk memantau kondisi WNI di daerah-daerah terdampak. Berdasarkan laporan, tidak ada WNI yang menjadi korban atau terdampak akibat kebakaran hutan tersebut”, ujar Raditya Aji Wisnumurti, pejabat penerangan KBRI Ankara.

Baca Juga: Kantor BPOM Kebakaran, Dinas Damkar Jakarta Kerahkan 17 Mobil Pemadam

Halaman:

Editor: Didin


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x