Laporan Militer: AS Khawatir Adanya Penumpukan Senjata Nuklir oleh China

- 2 Agustus 2021, 01:43 WIB
Kendaraan militer yang membawa rudal balistik antarbenua DF-5B melewati Lapangan Tiananmen selama parade militer menandai peringatan 70 tahun berdirinya Republik Rakyat Tiongkok, Pada Hari Nasionalnya di Beijing, Tiongkok 1 Oktober 2019.
Kendaraan militer yang membawa rudal balistik antarbenua DF-5B melewati Lapangan Tiananmen selama parade militer menandai peringatan 70 tahun berdirinya Republik Rakyat Tiongkok, Pada Hari Nasionalnya di Beijing, Tiongkok 1 Oktober 2019. /Foto: REUTERS/JASON LEE/

Baca Juga: Rumor Judul Sekuel Kelima Film Predator Reboot Dibantah Sutradara Trachtenberg di Akun Instagram

Nenurut lembar fakta Departemen Luar Negeri, 1.357 di antaranya dikerahkan pada 1 Maret 2021.

Washington telah berulang kali meminta China untuk bergabung dengannya dan Rusia dalam perjanjian kontrol senjata baru.

Menteri Luar Negeri AS Wendy Sherman telah mengadakan pembicaraan pengendalian senjata dengan Rusia, di Jenewa, pada hari Rabu.

Baca Juga: Wajib Pajak Kendaraan di Jawa Barat Dapat 'Bebas Bayar Denda' di Program Triple Untung Plus

Sherman berada di China awal pekan ini untuk pembicaraan, di mana Beijing menuduh Washington menciptakan "musuh imajiner" untuk mengalihkan perhatian dari masalah domestik dan menekan China.

Beijing mengatakan persenjataannya dikerdilkan oleh Amerika Serikat dan Rusia dan siap untuk melakukan dialog bilateral tentang keamanan strategis "berdasarkan kesetaraan dan saling menghormati."***

Halaman:

Editor: Dwi Christianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x