Laporan Bank Dunia Menyebut Pemerintah Mesir Menutupi Jumlah Kematian Akibat Covid-19

- 16 Oktober 2021, 11:19 WIB
Ilmuwan peringatkan virus Nipah dapat mengembangkan varian Delta gaya Covid-19 dan memiliki tingkat kematian hingga 50 persen yang dapat menimbulkan kekacauan.
Ilmuwan peringatkan virus Nipah dapat mengembangkan varian Delta gaya Covid-19 dan memiliki tingkat kematian hingga 50 persen yang dapat menimbulkan kekacauan. /REUTERS

PORTAL LEBAK - Mesir disinyalir menutup-nutupi jumlah kematian yang diakibatkan oleh wabah virus corona atau Covid-19 oleh World Bank (Bank Dunia).

Sehingga menempatkan Mesir di urutan kelima di dunia dan peringkat pertama di Timur Tengah dan Afrika Utara sebagai negara yang tidak melaporkan jumlah kematian karena Covid-19 dengan benar.

Menurut laporan Bank Dunia, angka kematian akibat Covid-19 yang dilaporkan Mesir secara signifikan sangat rendah.

Baca Juga: Terminal Multipurpose Wae Kelambu, Pelabuhan Labuan Bajo, NTT Diresmikan

Laporan tersebut menyoroti sektor kesehatan di Mesir dan di seluruh Timur Tengah sebagai faktor penyumbang dalam ketidaksiapan menghadapi pandemi.

Perbedaan angka kematian karena Covid-19 antara temuan penelitian berbeda jauh dengan laporan resmi yang dikeluarkan Kementerian Kesehatan Mesir.

Makalah penelitian ilmiah berjudul Melacak Kelebihan Kematian di Dunia Selama Pandemi Covid-19 dengan World Mortality Dataset yang diunggah di eLife Sciences.

Baca Juga: Turki Serius Ke Bulan, Uji Coba Pesawat Ruang Angkasa Dilakukan Pada Pekan Luar Angkasa Dunia

Makalah ini ditulis oleh Ariel Karlinsky dari Universitas Hebrew Israel dan Dmitry KOBAK dari Institut Kedokteran Penelitian, Universitas Tubingen, Jerman, yang mencatat kematian akibat Covid-19 di 103 negara.

Halaman:

Editor: Jefry Agustinus Alexander B

Sumber: Middle East Eye


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x