Atasi Pemanasan Global, Indonesia: Penting Pembiayaan Iklim dari Negara Maju ke Negara Berkembang

- 2 November 2021, 09:34 WIB
Presiden Joko Widodo, presidensi G20, menekankan pentingnya pemenuhan komitmen pembiayaan iklim dari negara maju ke negara berkembang.
Presiden Joko Widodo, presidensi G20, menekankan pentingnya pemenuhan komitmen pembiayaan iklim dari negara maju ke negara berkembang. /Foto: setkab.go.id/Humas/

PORTAL LEBAK - Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebagai presidensi (pemimpin negara) G20 menekankan pentingnya pemenuhan komitmen pembiayaan iklim dari negara maju bagi negara berkembang.

“Kita memasukkan pentingnya pemenuhan komitmen pembiayaan iklim $100 miliar AS dari negara maju, bagi negara berkembang," ungkap Presiden Jokowi di Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20.

"Saya juga menilai pentingnya pembentukan digital economy working group (tindak lanjut pembiayaan iklim-Red),” papar Jokowi lagi.

Baca Juga: Presiden Jokowi Telah Tiba di Roma Italia, Kunjungi 3 Negara dengan Garuda Indonesia

Dilansir PortalLebak.com dari setkab.go.id, KTT G20 di Roma, Italia, telah berakhir dan menghasilkan teks deklarasi, para pemimpin negara.

Hasil KTT G20 itu terkait isu global yang menggambarkan perekonomian dunia termasuk tindakan bersama yang dapat dilakukan negara anggota G20.

Menteri Luar Negeri (Menlu), Retno Marsudi membeberkan hasil KTT G20, di di Glasgow, Skotlandia.

Baca Juga: Berikut Nama 17 Duta Besar RI yang Dilantik Presiden Jokowi

“Leaders declaration terdiri atas 61 paragraf, menyoal 26 isu yang menggambarkan tantangan perekonomian dunia di situasi pandemi dan apa yang bisa dilakukan seluruh negara anggota G20,” ungkap Retno.

Halaman:

Editor: Dwi Christianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x