Pasca Letusan Gunung Berapi Bawah Laut, Belum Ada yang Bisa Dihubungi di Tonga

PORTAL LEBAK - Gunung berapi yang berada di bawah permukaan laut di lepas pantai Tonga meletus pada Sabtu, 15 Januari 2022 kemarin menyebabkan tsunami dan melanda negara-negara Pasifik.

Dampak letusan gunung berapi bawah laut itu paling besar dirasakan oleh masyarakat Tonga. Tsunami yang dipicu letusan gunung menghantam rumah-rumah di pesisir pantai negara tersebut.

Hingga saat ini wilayah Tonga terisolasi karena akses komunikasi seperti sambungan telepon dan internet terputus.

Baca Juga: Gunung Berapi Tonga Meletus, Memicu Peringatan Tsunami di Jepang dan Kepulauan Pasifik

Jaringan komunikasi terputus sekitar pukul 18.40 waktu setempat, dan mengakibatkan 105.000 penduduk di negara kepulauan tersebut tak bisa dihubungi sama sekali.

Menurut Perdana Menteri Selandia Baru Jacinda Ardern dalam pernyataan resminya di Instagram pribadinya menyebut

"Gambar erupsi gunung berapi di dekat Tonga sangat memprihatinkan. Komunikasi akibat letusan menjadi sulit," kata Ardern.

Baca Juga: Penembakan Massal Terjadi Saat Konser Musik Berlangsung di Oregon, Enam Orang Terluka dan Satu Kritis

Meski masih berusaha menghubungi siapapun di Tonga, tentara serta Kementerian Luar Negeri Selandia Baru sudah bekerja menyiapkan kebutuhan bagi korban terdampak letusan dan tsunami.