Kapolri: Pertemuan Menteri ASEAN Bahas Kejahatan Transnasional, Cegah Tindak Pidana Perdagangan Orang TPPO

- 20 Agustus 2023, 09:52 WIB
Kapolri Tinjau Kesiapan Pembukaan AMMTC ke 17 di Labuan Bajo
Kapolri Tinjau Kesiapan Pembukaan AMMTC ke 17 di Labuan Bajo /Ist/

PORTAL LEBAK - Kapolri Drs Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo menyatakan 900 tersangka jaringan tindak pidana perdagangan orang (TPPO) di seluruh Indonesia telah ditangkap.

Penangkapan ratusan tersangka itu dilakukan setelah Presiden Joko Widodo (Jokowi) memerintahkan penanganan secara tegas dan penghormatan terhadap hak-hak pekerja migran Indonesia.

"Beberapa waktu lalu, Presiden mengangkat isu perdagangan manusia dan telah kami tindak lanjuti dengan berbagai tindakan penegakan hukum. Sampai saat ini, kami telah menangkap hampir 900 tersangka," kata Kapolri.

Baca Juga: Kapolri Angkat Kabareskrim Komjen Agus Andrianto Sebagai Wakapolri

Trunojoyo satu inni menyatakan hal tersebut, usai meninjau kesiapan penyidik, pada ASEAN 17 Ministerial Meeting on Transnational Crime (AMMTC) di Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT), Sabtu 19 Agustus 2023.

Menurut Kapolri, dikutip PortalLebak.com dari polri.go.id, dalam acara AMMTC ini akan dibahas 10 isu kejahatan transnasional, termasuk kejahatana kemanusiaan seperti TPPO.

Menurut Jenderal Sigit, dalam ajang internasional ini, dorongan kerjasama dalam penindakan kejahatan transnasional, salah satunya perdagangan manusia, sangat penting.

Baca Juga: Jual Sabu Sebagai Barang Bukti: Teddy Minahasa Dipecat Dari Kepolisian RI, Ini Sikap Kapolri

“Di AMMTC, Polri yang memimpin. Ada kepresidenan ini setiap 10 tahun sekali. Ini sangat kita manfaatkan untuk melakukan kerjasama dengan negara-negara atau kepolisian ASEAN,” ujar Jenderal Sigit.

Halaman:

Editor: Dwi Christianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x