Network
PORTAL LEBAK - Belanda dan Denmark sepakat untuk mengirim pesawat jet tempur F-16 ke Ukraina pada Minggu 20 Agustus 2023, kata Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky.
Zelensky baru-baru ini mengunjungi kedua negara untuk menyelesaikan kesepakatan AS memberikan kontrak kepada pemerintah Belanda dan Denmark untuk mengirim pesawat jet F-16 pada hari Jumat, 18 Agustus 2023.
Pengiriman pesawat jet F-16 tersebut dianggap sebagai dorongan yang sangat penting bagi Ukraina dalam pertempuran melawan Rusia.
Baca Juga: New York Times: Ada Bukti Rusia Meledakkan Bendungan Kakhovka di Ukraina
Perdana Menteri Belanda Mark Rutte bertemu dengan Zelensky di Pangkalan Udara Eindhoven di Belanda. Rutte mengumumkan bahwa pesawat akan dikirim ke Ukraina "segera setelah kondisi yang diperlukan terpenuhi".
Seperti dilansir PortalLebak.com dari Antara, Belanda mengumumkan pada bulan Mei bahwa mereka akan melatih tentara Ukraina untuk menggunakan F-16.
Rutte mengatakan bahwa "langkah selanjutnya untuk mendukung Ukraina" adalah tanda yang jelas bahwa "kami akan terus mendukung Ukraina dalam segala hal, selama mungkin."
Baca Juga: Ukraina dan Rusia Saling Bertukar Tahanan Perang yang Totalnya Hampir 200 Orang
Perdana Menteri Belanda tidak merinci jumlah F-16, tetapi menurut Zelenskyy, mereka mencapai kesepakatan pengiriman 42 F-16 ke Ukraina.
Pada saat yang sama, Menteri Pertahanan Belanda Kajsa Ollongren mengatakan bahwa "pesan ke Rusia sudah jelas: Ukraina tidak akan menyerah, begitu juga kami".
Satu jam kemudian, Zelensky diterima oleh Perdana Menteri Denmark Mette Frederiksen di Pangkalan Udara Skrydstrup di selatan Denmark. Menurut Zelensky, Denmark akan mengirimkan 19 F-16 ke Ukraina.
Baca Juga: Ini Dia, Sejarah Baru Bola Basket Putri: Masuk Liga A Asia di FIBA Womens Asia Cup 2023
Dalam sebuah pesan di X, sebelumnya dikenal sebagai Twitter, presiden Ukraina itu berterima kasih kepada Rutte, Frederiksen, dan Presiden AS Joe Biden atas bantuan mereka.
