Kebakaran di California AS Makin Dekat, Tim Pemadam Lindungi Pohon Terbesar di Dunia Dibungkus Khusus

- 18 September 2021, 14:46 WIB
Awak pemadam kebakaran di California Amerika Serikat (AS) terpaksa membungkus dasar dari beberapa pohon sequoia raksasa dengan penutup tahan api (kiri). Pohon Jenderal Sherman (kanan) terbungkus kertas timah saat Kebakaran Kompleks KNP berkobar di Three Rivers, California,  Jumat, 17 September 2021.
Awak pemadam kebakaran di California Amerika Serikat (AS) terpaksa membungkus dasar dari beberapa pohon sequoia raksasa dengan penutup tahan api (kiri). Pohon Jenderal Sherman (kanan) terbungkus kertas timah saat Kebakaran Kompleks KNP berkobar di Three Rivers, California, Jumat, 17 September 2021. /Foto: Reuters/Reuters

PORTAL LEBAK - Awak pemadam kebakaran di California Amerika Serikat (AS) terpaksa membungkus dasar dari beberapa pohon sequoia raksasa dengan penutup tahan api.

Ini merupakan upaya putus asa yang dilakukan tim untuk menyelamatkan spesimen pohon terbesar di dunia yang menjulang tinggi.

Termasuk di dalamnya pohon Jenderal Sherman, pohon terbesar di dunia, di National Park California.

Baca Juga: Pohon Langka di Hutan Sekolah, Simbol Pelestarian Alam Lebak dan Peringatan Hari Lingkungan Hidup

Pejabat National Park Service menyatakan pada Jumat 17 September 2021, kobaran api, merupakan satu dari lusinan kebakaran yang terjadi di beberapa negara bagian, di barat AS.

Musim kebakaran tahun ini dimulai lebih awal, memaksa penutupan Taman Nasional Sequoia awal pekan ini dan meninggalkan lapisan asap tebal, di daerah itu.

Peristiwa ini, disebut kebakaran Kompleks KNP, di dekat kota kecil Three Rivers, sekitar pertengahan, antara kota Los Angeles dan San Francisco.

Baca Juga: Pohon Raksasa di Djawatan, Ketua DPR Puan Maharani Takjub dan Kagum

Kebakaran meluas lebih dari 11.000 hektar (4.450 hektar) pada hari Jumat, menurut sistem informasi kebakaran AS, federal Inciweb.

"Lokasi itu sekitar satu 1,6 km dari kawasan Hutan Raksasa Taman Nasional Sequoia, rumah bagi Jenderal Sherman, pohon terbesar di Bumi berdasarkan volume," kata juru bicara layanan taman Mark Garrett.

Sequoia raksasa, banyak di antaranya berusia lebih dari 3.000 tahun, hanya tumbuh di dataran tinggi, lereng barat pegunungan Sierra Nevada California.

Baca Juga: Junta Militer Pemberontak Menolak Tekanan Membiarkan Presiden Conde Meninggalkan Guinea

Seperti dikutip PortalLebak dari Reuters, dengan kulit pohon yang tebal, mereka dapat menahan sebagian besar api dan bahkan tumbuh subur di atasnya.

Tetap saja, kata Garrett, petugas taman tidak mau mengambil risiko terhadap Jenderal Sherman dan beberapa pohon besar lainnya.

"Meskipun mereka (pohon Sequoia-Red) mampu beradaptasi dengan api, kita tidak bisa kehilangan pohon itu," papar Garrett melalui telepon.

Baca Juga: Soroti Bupati Karawang Beli Mobil Dinas Mewah Miliaran di Masa Pandemi, Aktivis FAIS: Hilang Rasa Empati

Pembungkusnya terbuat dari bahan tahan api dan memantulkan panas, pembungkus telah dibawa petugas pemadam kebakaran untuk perlindungan sang pohon.

Pohon Jenderal Sherman menjulang bersama lebih dari 2.000 pohon sequoia raksasa lainnya, di taman nasional tersebut.

Pohon Sequoia dengan tinggi 275 kaki (83 m) dan diameter lebih dari 36 kaki (11 m) di dasarnya, menurut layanan taman, setinggi Capitol Dome di Washington , DC, di sisi atas front timurnya.

Baca Juga: Tampilan Jungkook BTS dan Harry Styles Serupa, Tapi Sajikan Getaran yang Sangat Beda

Sejumlah 482 petugas pemadam kebakaran, dibantu oleh pesawat, sedang memerangi kobaran api yang telah berlangsung selama seminggu.

Kebakaran disebabkan oleh kilat dan membakar ngarai curam yang sulit dijangkau, dipicu oleh kayu kering dan kapar.

Hembusan angin maksimum sekitar 65 kilometer/jam telah menghambat petugas pemadam kebakaran, tetapi tren pendinginan yang diprediksi diperkirakan akan membantu pertempuran mereka, katanya.

Baca Juga: Penghimpunan Dana Hingga September 2021 Adalah yang Terbesar Dalam Sejarah IPO di BEI

Kompleks KNP adalah salah satu dari setidaknya 28 kebakaran di California dan 129 di beberapa negara bagian barat AS.

Kebakaran telah terjadi sejak Juni 2021, dalam musim kebakaran yang biasanya dimulai pada akhir musim panas, menurut data Inciweb.***

Editor: Dwi Christianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x