Pandemi Covid-19, Petani Jahe Kabupaten Lebak Ketiban Rezeki

- 8 Agustus 2020, 22:28 WIB
Permintaan jahe merah tinggi, harga sempat melonjak. Petani jahe Kabupaten Lebak ketiban rezeki.
Permintaan jahe merah tinggi, harga sempat melonjak. Petani jahe Kabupaten Lebak ketiban rezeki. /- Foto: Portal Lebak/Topan Aribowo Soesanto

"Kami sebagai petani dan pengepul jahe merah kecipratan berkah. Harga jahe merah pada tahun 2019 lalu rata rata Rp25.000 per kilogram. Saat ini, dari bulan Maret sampai Mei mencapai Rp60.000 per kilogram," tutur Vicky.

Baca Juga: Bupati Lebak Serahkan 5.000 Sertifikat Tanah Kepada Masyarakat melalui Program PTSL

Namun, lanjut Vicky, di bulan Juli harga jahe merah turun lagi di kisaran Rp30.000 per kilogram.

"Tetapi permintaan pasar terus meningkat. Petani pun dituntut untuk lebih optimal meningkatkan jumlah luas tanam demi memenuhi kebutuhan pasar,” ungkap Vicky.

Baca Juga: Ditargetkan Selesai Agustus 2020, Ini Progres Pembangunan Jembatan Ciberang Sajira

Vicky sendiri melihat ini sebagai peluang usaha. Apalagi selama ini petani jahe masih kebingungan dalam memasarkan hasil panennya.

"Karena itu, penting untuk membuat semacam kelompok tani atau komunitas petani jahe, khususnya jahe merah untuk saling mensupport dan berbagi info mengenai pemasaran jahe merah itu sendiri," tandasnya.***

Halaman:

Editor: Sugih Hartanto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x