Sungai Sobang Meluap, BPBD Lebak : Dua Rumah Warga Terancam Longsor

- 25 April 2023, 18:30 WIB
BPBD Lebak nyatakan dua rumah warga  terancam longsor akibat sungai Sobang meluap
BPBD Lebak nyatakan dua rumah warga terancam longsor akibat sungai Sobang meluap /Foto: BPBD Lebak/Antara/

PORTAL LEBAK - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak, Provinsi Banten mengungkapkan dua rumah warga Desa Sukamaju Sobang, terancam longsor setelah sungai di kawasan itu meluap usai terjadi hujan lebat.

Pasalnya, BPBD Lebak menyatakan hujan lebat itu disertai petir, kilat dan angin kencang, sehingga warga diminta waspada.

"Kami meminta warga supaya waspada musim peralihan dari musim hujan ke musim kemarau, diperkirakan berpotensi terjadi bencana alam," ucap kepala seksi Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak, Agust Riza Faesa.

Baca Juga: Anda Harus Tahu, Ini Jadwal dan Lokasi Pasar Murah Ramadan yang Digelar oleh Pemerintah Kabupaten Lebak

Sebelumnya, terjadi hujan lebat disertai kilat, petir dan angin kencang, pada Minggu 23 April 2023 sore hari.

Kondisi itu, dikutip PortalLebak.com dari Antara mengakibatkan Sungai Sobang meluap dan dua rumah warga yang berada di daerah aliran sungai, terancam longsor.

Meski demikian, hujan lebat disertai petir itu, tak berlangsung lama dan tidak menimbulkan banjir lebih lanjut ke kediaman penduduk.

Baca Juga: Cara Perkenalkan Zakat Sejak Dini, Pengajar TK dan Paud Al-Qudwah Lebak Edukasi dan Ajarkan Membayar Zakat

Selanjutnya, BPBD Lebak mengimbau masyarakat yang bermukim di bantaran sungai Sobang, supaya meningkatkan kewaspadaan terhadap banjir dan longsor.

Menurut laporan BMKG, pada saat ini telah memasuki musim peralihan alias pancaroba; dari musim hujan ke musim kemarau.

"Biasanya, musim pancaroba atau peralihan itu berpotensi menimbulkan bencana alam," kata Agust.

Baca Juga: Para arkeolog di Peru menemukan mumi remaja terbungkus, Begini Kondisinya

"Kami berharap masyarakat bisa mewaspadai cuaca buruk tersebut supaya tidak mengakibatkan korban jiwa," himbaunya.

Berdasarkan data BPBD, masyarakat di Kabupaten Lebak yang bermukim di kawasan rawan bencana alam tercatat hingga ribuan kepala keluarga yang tersebar di 28 kecamatan.

Selanjutnya, BPBD Lebak menjelaskan peringatan dini terkait musim pancaroba supaya masyarakat waspada dan mengurangi risiko kebencanaan.

Baca Juga: Sempat Terjadi Tsunami Minor, BMKG Kini Akhiri Status Tsunami Gempa Mentawai-Siberut

"Kami menghimbau aparat kecamatan sampai kelurahan, desa dan relawan bisa memantau saat terjadi cuaca buruk agar segera melapor jika ada bencana alam," himbaunya.

Seiring dengan itu, relawan bencana Kecamatan Sobang, Lebak, Uus Uskanda mengungkapkan dua rumah yang terancam longsor akibat Sungai meluap, adalah milik Masitoh dan Eris Kusyaeri.

Kondisi rumah itu cukup memprihatinkan dan memerlukan bantuan dari aparat dan pemerintah daerah setempat.

Baca Juga: Liga Premier: Liverpool Tambah Kesengsaraan Nottingham Forest, Leicester Menang dari Wolverhampton Wanderers

"Berharap kedua rumah warga yang terletak di bantaran sungai, harus dicegah dari longsor dengan membuat bronjong atau turab," ujarnya.***

Editor: Dwi Christianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x