Pariwisata Luar Angkasa, Virgin Galactic Branson siap Berlomba dan Lepas Landas

26 Juni 2021, 06:00 WIB
Pesawat Virgin Galactic, VSS Unity, bersama pilot CJ Sturckow dan Dave Mackay, terlepas dari pesawat induknya, VMS Eve, dalam perjalanan perdana penerbangan luar angkasa setelah diluncurkan dari Pusat peluncuran Amerika di New Mexico, Amerika Serikat (22/05/2021). /FFoto: via REUTERS/Handout Virgin Galactic/

PORTAL LEBAK - Perusahaan pesawat ruang angkasa milik miliarder Richard Branson, Virgin Galactic, telah disetujui oleh regulator keselamatan penerbangan Amerika Serikat (AS) untuk menyelenggarakan pariwisata luar angkasa.

Persetujuan ini diumumkan pada Jumat 25 Juni 2021, manajemen Virginia Galactic menerima persetujuan pariwisata luar angkasa dari regulator keselamatan penerbangan AS untuk menerbangkan orang ke luar angkasa.

Informasi ini meningkatkan persaingan di sektor pariwisata luar angkasa, pola wisata yang baru lahir dan berbiaya mahal.

Baca Juga: Cara Twitter Diposting Langsung ke Instagram Stories, Anda Perlu Tahu

Setelah informasi resmi ini beredar, seperti PortalLebak.com lansir dari Reuters, saham perusahaan Virgin Galactic melonjak sebanyak 40 persen menjadi $56,40.

Harga saham ini merupakan angka tertinggi sejak Februari 2021, setelah lebih dari dua kali lipat nilainya melonjak tahun ini.

Persetujuan dari Administrasi Penerbangan Federal (FAA) ini keluar pada saat yang kritis bagi perusahaan besutan Branson tersebut.

Baca Juga: Gubernur Khofifah Terpapar Positif Covid-19 Lagi, Forkopimda Jatim: Kami Doakan Segera Sembuh

Ini saat terjadi persaingan, ketika usaha luar angkasanya berhadapan dengan pendiri Amazon.com, Blue Origin, Jeff Bezos, dan SpaceX dari bos Tesla Inc, Elon Musk.

Seperti diketahui, Bezos, Branson, dan Musk telah menginvestasikan miliaran dolar untuk startup roket mereka.

Branson, yang dilaporkan terbang ke luar angkasa dalam upaya untuk mengalahkan miliarder saingannya Bezos ke perbatasan terakhir, menerima lampu hijau hanya sebulan, setelah uji terbang yang sukses.

Baca Juga: Boeing 737 MAX Kembali Digunakan Secara Komersial Untuk Pertama Kali di Irlandia, Ini Rutenya

Virgin Galactic bulan lalu menyelesaikan penerbangan luar angkasa berawak pertamanya dari pelabuhan asalnya yang baru di New Mexico, pada bulan Mei 2021.

Saat itu pesawat SpaceShipTwo berkapasitas enam penumpang, meluncur ke pendaratan di landasan pacu dengan aman bersama dua pilotnya.

Perusahaan telah mengatakan memiliki lebih dari 600 reservasi untuk penerbangan berdurasi 90 menit, yang mencakup penerbangan beberapa menit tanpa bobot, dengan harga $250.000 atau Rp3,6 miliar, per tiket.

Baca Juga: Buku Panduan Digital atau e-book Pedoman Darurat Klaster Covid-19 Diterbitkan Kapolri

"Persetujuan oleh FAA hari ini, memberi kami kepercayaan diri, saat kami melanjutkan penerbangan uji awak penuh pertama kami, musim panas ini," ungkap Chief Executive Officer Virgin Galactic, Michael Colglazier.

Pada Jumat sore, saham perusahaan berada di jalur untuk membukukan kenaikan terbesar di satu hari, dalam hampir lima bulan terakhir.***

Editor: Dwi Christianto

Tags

Terkini

Terpopuler