PORTAL LEBAK - Jasa Marga memperkirakan masih 40 persen pemudik yang kembali atau lebih dari 100 ribu kendaraan kembali ke Jabodetabek melalui Gerbang Tol (GT) Kalihurip Utama mulai H+3 hingga H+4 Idul Fitri 1445 H Jalan Tol.
Seperti pada Minggu, 14 April 2024, pukul 16.00 WIB terpantau lalu lintas di Tol Cipularang-Padaleunyi ke arah Jakarta mengalami Kepadatan di beberapa titik, khususnya di rest area KM 125 dan KM 97.
Kepadatan lalu lintas ini juga bisa terjadi karena adanya penumpukan kendaraan yang mengganggu di pinggir jalan.
Baca Juga: H-7 s/d H1 Idul Fitri 1445H, Jasa Marga catat 1,5 juta kendaraan keluar Jabotabek
PT Jasa Marga melalui Kantor Perwakilan 3 (RO3) Pengelola Jalan Tol Cipularang dan Padaleunyi melakukan berbagai upaya rekayasa lalu lintas bersama pihak kepolisian untuk mengurangi kemacetan lalu lintas, seperti pembukaan dan penutupan rest area.
Atas diskersi kepolisian bila diperlukan, optimalisasi gardu perdagangan arah Jakarta di GT Kalihurip Utama serta penambahan mobile reader, pipa-pipa di simpang susun Pasteur.
Tujuannya, untuk memisahkan lalu lintas menuju GT Pasteur dan GT Cileunyi menuju Jakarta, mengoperasikan akses tersebut berfungsi untuk pintu masuk Tol Japek Selatan hingga Kutanegara.
Juga menyusul keputusan polisi untuk menghindari kemacetan akibat berkumpulnya GT Kalihurip Utama dan GT Cikampek Utama menuju Jakarta.
Jasa Marga meyakinkan petugas lapangan siap melakukan berbagai upaya untuk menjamin kenyamanan pengguna jalan di masa resesi di wilayah Jawa Barat.
Jasa Marga juga meminta optimalisasi lima rest area di sepanjang Tol Padaleunyi dan Cipularang, yakni di KM 149 dan KM 125 (Padaleunyi) serta KM 97, KM 88, KM 72 (Cipularang).
Baca Juga: Sekretaris Jenderal PBB mengutuk serangan Iran terhadap Israel, menyerukan segera diakhiri
Apabila rest area sedang ramai, anda dapat melanjutkan perjalanan dan menggunakan rest area berikutnya.
Antisipasi jalur lalu lintas untuk mengoptimalkan rekayasa lalu lintas saat ini dan memastikan saldo kartu elektronik yang cukup sebelum memulai perjalanan untuk menghindari kemacetan pada saat pengambilan tol.
Pengguna jalan harus selalu menaati rambu lalu lintas dan mengikuti petunjuk petugas di lokasi kejadian.***