Baca Juga: Pemerintah Serang Hadirkan Aplikasi SIP Guna Pantau Performa ASN
Jenderal bintang empat ini menilai, jajaran Polantas harus memikirkan bagaimana memberikan pelayanan masyarakat, tanpa kehadiran masyarakat. Salah satu contohnya yakni bagaimana pembuatan pelayanan SIM ke depan bisa melaksanakan ujian sim dengan aplikasi.
“Jadi concern kami sehingga tampilan Polri dalam memberi pelayanan ke masyarakat bisa jadi tampil lebih baik dan tentunya kita juga terus menerus melakukan evaluasi untuk perbaikan-perbaikan pelayanan kepolisian dan tentuna menjaa postur organisasi lebih baik ke depan,” pungkasnya.
Sementara itu, Kakorlantas Polri Irjen Pol Istiono mengatakan Korlantas tengah menyiapkan 4 program unggulan di 100 hari kerja Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. Program-program itu akan diwujudkan dalam bentuk kontrol untuk memberi pelayanan terbaik kepada masyarakat.
Baca Juga: Ini 9 Lagu K-Pop Karya Seniman Perempuang, Tuk Semangati Kaum Perempuang
Baca Juga: Manajemen Game Three Kingdoms Buka Suara dan Hapus Video Musik Young Lex
“Ada 4 program unggulan yang saya sampaikan dan ini nanti bisa wujud konkritkan untuk memberi pelayanan publik pada masyarakat yang terbaik. Yang pertama adalah masalah pelayanan publik di bidang penegakan hukum dengan kita sebut ETLE. Penindakan hukum semua dengan menggunakan mesin. nah ini kita rencankan nanti tanggal 23 April kita akan Adakan launching untuk ETLE,” kata Kakorlantas.
Soal ETLE, Istiono menyinggung ada 12 Polda yang siap untuk menambah sistem ETLE. Selain itu, program lain yakni perpanjangan SIM A dan C yang akan menggunakan aplikasi tanpa harus berinteraksi.
“Kemudian program 100 hari berikutnya adalah SIM perpanjangan A dan C. Ini nanti cukup diakses dengan aplikasi yang cukup di rumah saja dan bisa dianter sampai di rumah. perpanjangan ya. ini kemungkinan kita akan launching rencananya launching tanggal 8 atau 11 april,” ucap Kakorlantas.