Biaya Pembangunan Jembatan Kecil Menuju Tambak Sebesar Rp200 Juta, Kades: Pakai Paku Bumi

- 22 Maret 2021, 16:53 WIB
Jembatan 200 juta di Desa Duduksampeyan, Gresik
Jembatan 200 juta di Desa Duduksampeyan, Gresik /Foto: Twitter/

PORTAL LEBAK - Viral sebuah video memperlihatkan proyek pembangunan jembatan di Desa Wadak Kidul, Kecamatan Duduksampeyan, Gresik, Jawa Timur, didanai dengan jumlah Rp200 juta.

Pasalnya pembangunan jembatan yang diinisiasi oleh Pemerintah Kabupaten Gresik ini hanya berukuran 4 meter x 4 meter dengan ketebalan kurang dari 1 meter. Hanya membutuhkan beberapa langkah saja bagi pejalan kaki untuk menyeberang melewati aliran air di bawahnya.

PortalLebak.com menemukan video ini dari kanal Youtube bernama Mang dadan Vlog, pada 22 Maret 2021. dan saat ini sudah beredar luas videonya di media sosial.

Baca Juga: Shopee Murah Lebay! Diskon Hingga 90 Persen Plus Voucher, Bukan Promo Kaleng-kaleng!

Baca Juga: Terkuak Tom Holland Nyatakan Mundur Dari Dunia Film, Ini Rencana Selanjutnya

Dalam video pun disebut kebanyakan Netizen merespon dengan bahasa dan kalimat-kalimat sindiran yang diperhalus.

Seperti contohnya Miyuki Kawai yang mengatakan di bawah jembatan tersebut mungkin terdapat lapisan emas.

"Barangkali di bawah jembatannya ada lapisan emasnya, positiv thinkinglah," ungkap Miyuki Kawai.

Baca Juga: Prancis Lockdown 1 Bulan, Denda Rp64 Juta Akan Diberikan Bagi yang Melanggar Aturan Karantina

Baca Juga: Banjir Terparah di Sydney Dalam 60 Tahun Terakhir, Australia Berencana Evakuasi Ribuan Warga Lagi

Jembatan tersebut dibuat untuk menghubungkan jalan dari desa menuju area tambak dan alternatif menuju Desa Bendungan. Meski disebut alternatif, tak banyak pengendara roda dua yang melintas, dan lebih sering terlihat hanya petani tambak saja yang melintasi jembatan seharga Rp200 juta itu.

Menurut Kepala Desa (Kades) Wadak Kidul, Moh. Hamam, pengerjaan jemabatan tersebut sudah sesuai Rencana Anggaran Biaya (RAB) Tahun 2020, yang diambil dari Bantuan Khusus Tahun 2020.

"Jembatan Selsai dibangun akhir 2020. Pengerjaan selama tiga bulan. Bangunan ada RAB-nya, Kasi Pembangunan Kecamatan Duduksampeyan dan Dinas PUPR juga sudah mengetahui," kata Kedes Hamam.

Jembatan 200 juta di Desa Duduksampeyan, Gresik
Jembatan 200 juta di Desa Duduksampeyan, Gresik

Baca Juga: Seniman Lebak Gelar Pameran Seni Rupa 'Wedang Uwuh' Hingga 27 Maret 2021

Baca Juga: PT DI Berhasil Ekspor Pesawat CN235 MPA Ke Senegal Untuk Pertama Kali di Masa Pandemi Covid-19

Kades menambahkan, tanah di bawah jembatan disebut-sebut sangat labil karena merupakan area tambak sehingga perlu pondasi yang kuat, seperti paku bumi.

"Anggaran dari Bantuan Khusus, pagunya Rp200 juta. Panjang 4 meter, lebar 4 meter. Dengan kedalaman 1,5 meter, ditambah paku bumi biar lebih kuat," terangnya.

Meski anggarannya Rp200 juta, jembatan tersebut juga tidak memiliki pembatas yang dipasang di samping kiri mapun kanan jembatan.***

Editor: Jefry Agustinus Alexander B


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah