Banjir Bandang Flores Timur, Sedikitnya 44 Meninggal Belasan Warga Hilang

- 4 April 2021, 20:58 WIB
BPBD Kabupaten Flores Timur melaporkan banjir bandang terjadi di wilayahnya pada Minggu (4/4/2021), pukul 01.00 waktu setempat.
BPBD Kabupaten Flores Timur melaporkan banjir bandang terjadi di wilayahnya pada Minggu (4/4/2021), pukul 01.00 waktu setempat. /Foto: Twitter/@@BNPB_Indonesia/

PORTAL LEBAK - Banjir bandang yang diakibatkan curah hujan yang tinggi melanda Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT) dan mengakibatkan sedikitnya 44 warga meninggal dunia dan belasan lainnya dinyatakan masih hilang terseret arus banjir bandang.

Awalnya, Minggu siang BPBD Kabupaten Flores Timur melaporkan 23 warga meninggal dunia di beberapa kecamatan di, pada Minggu 4 April 2021, pagi. Banjir bandang terjadi pukul 01.00 Waktu Indonesia Timur (WIT).

Aparat pemerintah daerah setempat menggelar ratas dihadiri Bupati, jajaran TNI-Polri dan instansi terkait. Aparat pun sepakat membentuk posko darurat bencana.

Baca Juga: Saksi Pernikahan Aurel Hermansyah dan Atta Halilintar, Presiden Jokowi dan Menhan Prabowo Subianto

Baca Juga: Jasa Marga Imbau Pengendara Antisipasi Waktu, Saat Kembali dari Libur Hari Raya Paskah

Selanjutnya Badan Nasional Penanganan Bencana (BNPB) berkoordinasi dengan BPBD Kabupaten Flores Timur dan memantau penanganan darurat. Apabila dibutuhkan mobilisasi bantuan, BNPB telah siap dengan pengerahan sumber daya.

Namun, BPBD Flores Timur menyatakan di lapangan terkendala akses, karena satu-satunya alat transportasi adalah penyeberangan laut ke Pulau Adonara. Sedangkan hujan, angin dan gelombang yang tinggi mengakibatkan pelayaran dilarang otoritas setempat.

Hingga pukul 11.45 WIB, BPBD setempat melaporkan korban meninggal sebanyak 23 jiwa, 9 orang luka-luka, dan 2 hilang. BPBD juga melaporkan 49 KK terdampak.

Baca Juga: Big Bos RANS Cilegon Football Club Raffi Ahmad, Deklarasikan Logo Baru

Halaman:

Editor: Dwi Christianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x