Pemerintah Perpanjang dan Perluas Pemberlakuan PPKM Mikro Hingga 3 Mei 2021

- 20 April 2021, 11:57 WIB
Sejumlah kendaraan melintas di Jalan Jendral Sudirman Palembang, Sumatera Selatan, Senin (5/4/2021). Pemerintah menambah lima provinsi, menjadi 20 provinsi yang menerapkan kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) mikro tahap V secara nasional mulai 6 April hingga 19 April 2021.
Sejumlah kendaraan melintas di Jalan Jendral Sudirman Palembang, Sumatera Selatan, Senin (5/4/2021). Pemerintah menambah lima provinsi, menjadi 20 provinsi yang menerapkan kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) mikro tahap V secara nasional mulai 6 April hingga 19 April 2021. /Foto: ANTARA FOTO/NOVA WAHYUDI/

Baca Juga: Mobil Tesla Dengan Fitur Autopilot Kecelakaan Fatal, Otoritas Amerika Selidiki Penyebabnya

“PPKM dan PPKM mikro yang diterapkan sejak Januari dan Februari telah mulai berhasil mengendalikan laju penyebaran Covid-19,” nilai Airlangga seperti PortalLebak.com kutip dari laman presidenri.go.id, Selasa 20 April 2021.

Airlangga menambahkan rata-rata kasus aktif bulanan terus menurun, dengan rincian di Januari 15,43 persen, Februari 13,57 persen, Maret 9,52 persen, dan April 7,23 persen.

Begitu juga dengan jumlah kasus aktif mingguan yang terus menurun sejak pelaksanaan PPKM Mikro. Jika kasus aktif minggu ke-2 Februari mencapai 176.291 kasus/minggu, di minggu ke-3 April turun menjadi 106.243 kasus/minggu.

Dalam keterangan persnya Ketua KPCPEN juga menyampaikan perkembangan penanganan kasus Covid-19 yang juga terus mengalami perbaikan.

Baca Juga: Ustadz Zacky Mirza: Informasi Soal Saya Meninggal saat Ceramah Adalah HOAX

Baca Juga: Gempa M6.4 Guncang Nias Barat Sumut, Guncangan dirasakan Hinnga Aceh Singkil

“Bed Occupancy Rate (BOR) rata-rata nasional adalah sekitar 35 persen dan tidak ada provinsi yang BOR-nya di atas 60 persen,” pungkas Airlangga.

Data KPCPEN per 18 April 2021 dinyatakan kasus aktif berada pada single digit yaitu 6,6 persen. Kondisi ini terus mengalami penurunan jika dibandingkan dengan kasus pada 2 bulan lalu atau Februari 2021 yang mencapai 16,10 persen.

Sementara itu, positivity rate nasional harian sebesar 11,21 persen, turun dibandingkan tanggal 9 Februari yang mencapai 29,42 persen.***

Halaman:

Editor: Dwi Christianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah