Viral Puskesmas Karaokean, Bupati Bogor Sidak Puskesmas Situ Udik, Ternyata yang Nyanyi Bu Bidan!

- 11 Juli 2021, 00:36 WIB
Pasca viralnya staf Puskesmas Situ Udik yang berkaraoke saat jam kerja, Bupati Bogor, Ade Yasin langsung sidak ke Puskesmas Situ Udik kecamatan Cibungbulang Bogor Jawa Barat
Pasca viralnya staf Puskesmas Situ Udik yang berkaraoke saat jam kerja, Bupati Bogor, Ade Yasin langsung sidak ke Puskesmas Situ Udik kecamatan Cibungbulang Bogor Jawa Barat /Foto : Screen instagram @ademunawarohyasin/

Dalam video yang beredar dari nitizen pada Jumat 9 Juli 2021, kira-kira Pukul 10.00 wib, yang berlokasi Puskesmas Situ Udik Jl. Raya Abdul Hamid, kecamatan Cibungbulang Bogor Jawa Barat.

Wanita pasien positif covid-19 ini ingin melapor kepada pihak Puskesmas sebagai pasien positif terpapar, namun suara keras musik karaoke didalam Puskesmas tersebut, tampak suara wanita sedang karaoke, lalu sang petugas lelaki datang dan menanyakan keperluan warga nitizen.

Baca Juga: Idul Adha 1442 H Ditetapkan Hari Selasa 20 Juli 2021 Hasil Sidang Isbat Dipimpin Menteri Agama RI

Sementara itu, Kepala Puskesmas Situ Udik drg. Lenny Asyita Cahyani, M.K.M. mengungkapkan saat kejadian datangnya warga atau pasien tersebut, dirinya sedang berada di kantor Kecamatan Cibungbulang untuk urusan dinas dan sudah menanyakan perihal itu ke stafnya, tentang karaoke dalam ruangan kerja, menampik bahwa staf nya berkaraoke di ruang kerja.

"Saya sudah tanya ke staf, sebenarnya bukan Karaoke namun mendengarkan lagu sambil menunggu waktu dan mengerjakan tugas, mereka hanya menyetel youtube", ujarnya saat dihubungi awak media, pada Jumat sore 9 Juli 2021.

Ia mengatakan bahwa hari ini, Jumat 9 Juli 2021, Puskesmas Situ Udik tetap buka, dan ada 10 hingga 15 orang staf nya.

Baca Juga: [Cek Fakta] Wapres Marah Terkait Insiden Paspampres dan Petugas PPKM di Jakarta Barat

Ketika ditanya kenapa pintunya ditutup, ia menjelaskan kemungkinan panas atau gimana sehingga mereka menutup pintu ruangan pelayanan Puskesmas.

"Tadi juga langsung disambangi petugas kita, jadi pasien langsung ditemui diluar karena kan pasien sudah bilang positif Covid-19 usai antigen, ada dua orang dicatat tinggal dimana dan sebagainya, sekalian kita traking ke rumahnya", lanjut Lenny.

Ditambahkan, disarankan pasien positif tersebut isolasi di rumah, tidak ada kondisi yang gawat, tapi dipantau oleh tracer di masing-masing desa.

Halaman:

Editor: Didin


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x