Polda Banten Gandeng Aliansi BEM Nusantara Gelar Serbuan Vaksinasi Mahasiswa Nasional di UIN SMH Banten

- 12 Agustus 2021, 15:12 WIB
Polda Banten Gandeng Aliansi BEM Nusantara Gelar Gerakan Vaksinasi Mahasiswa Nasional
Polda Banten Gandeng Aliansi BEM Nusantara Gelar Gerakan Vaksinasi Mahasiswa Nasional /Foto : Humas Polda Banten/

PORTAL LEBAK - Jajaran Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) dalam hal ini Polda Banten kembali menggelar serbuan vaksinasi bersama Aliansi BEM Nusantara dalam rangka membentuk herd immunity.

Kali ini, Polda Banten bekerja sama dengan Aliansi Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Nusantara dan untuk pelaksanaannya dilakukan di kampus Universitas Islam Negeri Sultan Maulana Hasanuddin (UIN SMH) Banten, Kamis 12 Agustus 2021.

Dari keterangan pers tertulis Polda Banten bekerja sama dengan Aliansi Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Nusantara, Kapolda Banten Irjen Pol Dr. Rudy Heriyanto mengungkapkan bahwa kegiatan tersebut merupakan akselarasi program vaksinasi nasional berbasis Presisi Polri.

Baca Juga: Tim Jumat Barokah Polda Banten Bagikan Paket Sembako dan Kampanyekan Ayo Pakai Masker

"Gerakan vaksinasi mahasiswa nasional ini merupakan Kolaborasi antara mahasiswa dan Polri dalam rangka penanggulangan Covid-19 melalui vaksinasi nasional. Hal ini juga selaras dengan program bapak Kapolri yaitu Vaksinasi Merdeka," ujar Rudy Heriyanto.

Kapolda juga mengatakan tujuan vaksinasi ini adalah untuk mendukung program pemerintah dalam akselerasi vaksinasi.

"Tujuan kegiatan ini adalah untuk meningkatkan imunitas dan kekebalan tubuh mahasiswa agar terhindar dari virus Covid-19, serta guna mendukung program pemerintah terkait akselerasi program vaksinasi nasional berbasis Presisi Polri menuju herd immunity di Indonesia," ucap Kapolda.

Baca Juga: Jelang Purna Tugas Sebagai Kabid Humas Polda Banten Kombes Pol Edy Sumardi Pamit ke Media

Sementara itu, Kabid Humas Polda Banten AKBP Shinto Silitonga menambahkan, "Untuk hari ini, target kita dalam melakukan vaksinasi kepada mahasiswa sebanyak 3.000 orang. 2.000 untuk vaksin pertama dan 1.000 untuk vaksinasi lanjutan (kedua)," tambah Shinto Silitonga.

Halaman:

Editor: Didin


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x