Pidato Kenegaraan 2021: Presiden Jokowi Nilai Industri Farmasi Masih Lemah

- 16 Agustus 2021, 20:48 WIB
Presiden Joko Widodo saat menyampaikan pidato kenegaraan 2021, pada Sidang Bersama DPR RI dan DPD RI, di Ruang Rapat Paripurna, Gedung Nusantara, Senayan, Jakarta, Senin (16/8/2021). Presiden Jokowi menyatakan Kemandirian industri obat, vaksin, dan alat-alat kesehatan masih menjadi kelemahan serius yang harus dipecahkan oleh bangsa Indonesia.
Presiden Joko Widodo saat menyampaikan pidato kenegaraan 2021, pada Sidang Bersama DPR RI dan DPD RI, di Ruang Rapat Paripurna, Gedung Nusantara, Senayan, Jakarta, Senin (16/8/2021). Presiden Jokowi menyatakan Kemandirian industri obat, vaksin, dan alat-alat kesehatan masih menjadi kelemahan serius yang harus dipecahkan oleh bangsa Indonesia. /Foto: dpr.go.id/Devi/Man/

Menurutnya presiden ke-7 ini, pandemi Covid-19 mampu mengajarkan yaitu, kesehatan seluruh rakyat merupakan agenda bersama.

Pandemi Covid-19 serta menguatkan institusi sosial di masyarakat dan semakin memperkuat modal sosial bangsa.

"Jika ingin sehat, warga yang lain juga harus sehat. Jika ada seseorang yang tertular Covid-19, ini akan membawa risiko bagi lainnya. Penyakit merupakan problem bersama dan jadi sehat juga agenda bersama,” tuturnya.

Baca Juga: Ridwan Kamil Kabarkan Belasan Oknum Pungli di Pasar Induk Caringin Telah Ditangkap

Penyediaan layanan kesehatan yang terus mengalami peningkatan, juga diapresiasi baik yang dilakukan oleh pemerintah serta swasta

Jokowi menilai, peningkatan layanan kesehatan kabar gembira di tengah-tengah kesulitan pademi yang terjadi.

Sehingga, menurut kepala negara tak ada alasan lain, pandemi Covid-19 harus ditangani secara cepat, tepat dan terkonsolidasi.

Baca Juga: Jerinx SID Bersedia Jalani Vaksinasi Covid-19 Dosis Sinovac, Setelah Berdiskusi Dengan Ahli Virus

Layanan kesehatan di banyak daerah, diklaim presiden bertambah cukup signifikan, baik dalam hal penambahan kapasitas tempat tidur, maupun fasilitas pendukungnya.

"Yang sangat mengharukan dan membanggakan adalah kerja keras dan kerja penuh pengabdian dari para dokter, perawat, dan tenaga kesehatan yang lain,” papar Jokowi menutup paparanya di bidang penanganan pandemi Covid-19.***

Halaman:

Editor: Dwi Christianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x