Warga Korban Awan Panas Gunung Semeru Minta ke Presiden Jokowi Untuk Bangun Kembali Rumah Mereka

- 8 Desember 2021, 09:36 WIB
Para pengungsi dikunjungi oleh Presiden Jokowi di posko pengungsi, di Lapangan Desa Sumberwuluh, Kecamatan Candipuro, Lumajang, Jawa Timur, Selasa 7 Desember 2021.
Para pengungsi dikunjungi oleh Presiden Jokowi di posko pengungsi, di Lapangan Desa Sumberwuluh, Kecamatan Candipuro, Lumajang, Jawa Timur, Selasa 7 Desember 2021. /Foto: BPMI Setpres/Laily Rachev/

Warga menjelaskan sebelum kejadian mereka telah mendapatkan peringatan dari pos pemantauan melalui telepon genggam mereka.

Mereka tidak menyangka jika erupsi pada Sabtu, 4 Desember 2021 ternyata lebih besar dari yang diperkirakan.

Baca Juga: Ribuan Warga Terdampak Banjir di Lombok Barat dan Lombok Timur NTB

“Ada pemberitahuan, di HP sudah ada. Cuma dikira kecil Pak, dikira banjir kecil. 25 getarannya kecil biasanya. Nanti ada susulan yang lebih besar biasanya. Kalau pos pantau selalu siaga,” jelasnya.

“Abunya itu loh Pak bikin panik, kan gelap. Jam 3 sore itu abu vulkaniknya. Hujan abu dulu, gelap, disusul lahar dingin,” balas warga lainnya.

Para warga terdampak sempat mengecek rumah mereka masing-masing melalui jalur yang bisa dilewati.

Baca Juga: Real Madrid Jawara Grup D Liga Champions, Kandaskan Inter Milan

Seorang warga menceritakan erupsi Gunung Semeru kali ini, telah menewaskan banyak ternak peliharaannya.

Sedangkan warga lainnya bercerita ke Presiden Jokowi, dirinya masih mencari beberapa keluarganya yang diduga masih hilang.

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mendata, per Senin, 6 Desember 2021, pukul 20.15 WIB, awan panas guguran Gunung Semeru mengakibatkan permukiman, pendidikan, maupun sarana dan prasarana rusak.

Halaman:

Editor: Dwi Christianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x