Sebelumnya, perayaan serupa juga dilakukan Mario Dandy setelah ia hanya menyiksa David Ozora.
Mario melakukan selebrasi "siu" ala pemain sepak bola Cristiano Ronaldo setelah berkali-kali meninju dan menendang kepala korban hingga David kejang-kejang dan pingsan.
Mario merayakan gaya Ronaldo setelah David dianiaya
Polisi telah melakukan rekonstruksi perkara penganiayaan yang dilakukan Mario Dandy Satriyo (MDS) terhadap (DO). Rekonstruksi dilakukan di lokasi kejadian yakni Perumahan Green Permata, Jakarta Selatan, pada Jumat, 10 Maret 2023.
Salah satu adegan yang diciptakan kembali adalah Mario yang merayakan gaya pemain sepak bola Cristiano Ronaldo setelah melakukan pelecehan terhadap David.
Pewawancara menjelaskan: “MDS mengitari DO dan melakukan tendangan bebas dan merayakan gaya Cristiano Ronaldo.
Baca Juga: Ketua KPK Firli Bahuri Menampik Laporan Penyidikan Terhadap Muhaimin Iskadar Sarat Muatan Politik
Usai menendang DO, Mario melanjutkan aksinya dengan memukul bagian belakang kepala DO dengan tangan kanannya. Belakangan, saat Shane Lukas (SL) meminta Mario berhenti, ia justru menjawab tak takut jika DO tewas saat penumpasan.
"SL mengingatkan MDS untuk berhenti. 'Sudah selesai, tutup mulut dan sialan'. Mario Dandy kemudian menjawab: 'Saya tidak takut menjadi anak orang mati,'" kata penyidik, menirukan percakapan Shane Lukas dan Mario Dandy.***