“Iya, setelah dilakukan penyelidikan, kami menemukan dua orang korban meninggal dunia akibat banjir,” ujarnya.
Menurut dia, almarhum kini telah dipindahkan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kajen untuk dilakukan autopsi.
“Soal rencana selanjutnya, saat ini kami masih berada di lokasi kejadian, meminta masyarakat mengungsi ke Balai Kota Desa Wangandowo,” ujarnya.
Baca Juga: Aktor KDrama 'Marry My Husband' Memukau Penonton Dengan Body Six Pack
Jami Azami, warga Desa Wangandowo, mengatakan, banjir terjadi saat masyarakat sedang melaksanakan ritual tarawih, tiba-tiba air menggenangi tempat ibadah.
Melihat kejadian tersebut, masyarakat yang sedang melaksanakan tarawih berhamburan mengungsi ke tempat aman, ujarnya.***