Ronaldo Marah, saat Portugal Kalah Agregat dari Serbia

- 29 Maret 2021, 11:28 WIB
Cristiano Ronaldo menggiring bola saat kualifikasi Piala Dunia Group A, antara Portugal vs Serbia di Rajko Mitic Stadium, Belgrade, Serbia (27/3/2021).
Cristiano Ronaldo menggiring bola saat kualifikasi Piala Dunia Group A, antara Portugal vs Serbia di Rajko Mitic Stadium, Belgrade, Serbia (27/3/2021). /Foto: REUTERS/NOVAK DJUROVIC/

PORTAL LEBAK - Pemain Sepak bola asal Portugal Cristiano Ronaldo langsung keluar lapangan beberapa detik, sebelum peluit wasit mengakhiri pertandingan antara Portugal versus Serbia.

Ini dilakukan Ronaldo setelah ia kalah dalam pertandingan yang anti-klimaks dan kontroversial, di kualifikasi Piala Dunia Portugal melawan Serbia.

Padahal, Portugal di awal pertandingan menang 2-0, namun skuad Serbia yang bangkit dari ketinggalan dua gol, mampu merebut hasil imbang 2-2.

Emosi kemarahan Ronaldo pun mencuat pada menit-menit akhir, ketika usaha serangannya dijegal oleh bek Serbia Stefan Mitrovic setelah melewati garis. Selanjutnya wasit yang memimpin pertandingan asal Belanda, Danny Makkelie menilai hal itu bukan pelanggaran dan menolak akses Vidio assistant referee (VAR) untuk meninjau keputusan tersebut.

Baca Juga: Demam Sinetron Ikatan Cinta, Sampai Buat Fiersa Besari Tak Bisa Tidur

Baca Juga: Kota Brisbane di Australia Lockdown, Akibat Varian Baru Covid-19 Asal Inggris

Spontan, Ronaldo melemparkan ban kaptennya ke lantai sebelum meninggalkan lapangan dan menuju terowongan, beberapa detik sebelum peluit penuh dibunyikan wasit, dalam pertandingan kualifikasi Grup A.

Di sisi berbeda, Pelatih Portugal Fernando Santos dengan ramah menerima hasil tersebut meskipun dia mengatakan tidak dapat diterima untuk tidak memiliki VAR pada level kompetisi ini.

"Wasit meminta maaf kepada saya langsung setelah pertandingan dan kami sekarang harus pindah," katanya dalam konferensi pers.

Jalannya pertarungan Portugal-Serbia, didominasi Portugal. Dua gol Diogo Jota telah memberi Portugal keunggulan 2-0 pada babak pertama, tetapi striker Serbia Aleksandar Mitrovic menjadi pencetak gol terbanyak sepanjang masa asal negaranya, dengan 39 gol dari 63 penampilan internasional setelah ia membalaskan satu gol pada menit ke-46.

Baca Juga: Hati-hati! Jangan Sembarangan Berikan Izin Aplikasi Untuk Akses Mikrofon dan Kamera Ponsel

Baca Juga: Rumah Tangga Thalita Latief di Ujung Tanduk, Dennis Lyla: Ikhlaskan Semua

Seperti PortalLebak.com lansir dari Reuters, Minggu 28 Maret 2021, meski mengakhiri pertandingan dengan 10 orang, tim Serbia berpeluang, saat mendapat bola, hingga selanjutnya Filip Kostic menyamakan kedudukan 2-2.

Padahal, beberapa detik sebelumnya, bek Serbia Nikola Milenkovic dikeluarkan wasit dari lapangan hijau, setelah menerima kartu merah langsung. Nikola menghadang gelandang Portugal Danilo Pereira, yang menyebabkan hukuman dari wasit.

Penderitaan skuad Portugal bertambah, setelah pada waktu tambahan Ronaldo juga mendapat kartu kuning, karena perbedaan pendapat dan perdebatannya ditolak oleh wasit.

"Ada saat-saat yang sulit dicerna, terutama ketika kami merasa seluruh bangsa (Portugal-Red) sedang dihukum. Kami akan tetap tenang dan melanjutkan ke tantangan berikutnya." ujar Ronaldo di Instagramnya.

Baca Juga: Ternyata Ridwan Kamil Dibuat Penasaran Pecinta Sinetron Ikatan Cinta, Ini Ungkapannya Kepada Ibu-ibu!

Baca Juga: Vladimir Putin Alami Nyeri Otot Setelah Divaksin Covid-19

Hasil ini membuat baik Portugal maupun Serbia, meraih empat poin dari dua pertandingan. Serbia memuncaki grup di atas Portugal, dengan selisih gol yang dicetak.

Sementara itu, Luksemburg berada di urutan ketiga dengan tiga poin dari satu pertandingan, setelah meraih kemenangan mengejutkan 1-0 di Irlandia.***

Editor: Dwi Christianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah