Network
PORTAL LEBAK - Tyson Fury mengalahkan Deontay Wilder dengan Knock Out (KO) di ronde ke-11, dalam pertandingan yang sengit.
Tyson Fury akhirnya mampu mempertahankan gelar kelas berat WBC di T-Mobile Arena, di Las Vegas, pada hari Sabtu 09 Oktober 2021.
Wilder adalah agresor di awal slugfest, menggunakan jabnya untuk mendukung Fury yang lebih besar sambil mencoba mengatur tangan kanannya yang kuat.
Baca Juga: Pembalap Formula Satu F1 Lewis Hamilton dominasi latihan di Gran Prix Turki, Tapi dhukum penalti
Fury mengatasi kesulitannya di awal pertandingan dan menjatuhkan Wilder di ronde ketiga.
Namun petinju Amerika itu melawan balik di ronde ke-4, sehingga petinju Inggris itu terjerembab ke kanvas 2 kali, setelah pukulan ke kepala dari jarak dekat.
Fury terus memukul Wilder saat pertarungan berlanjut dan mengakhiri pertempuran brutal itu, dengan tinju tangan kanan ke sisi kepalanya.
Baca Juga: BeIN Sports Qatar menyataan Arab Saudi mencabut larangan, atas pengambilalihan Newcastle United
Wilder yang babak belur dilaporkan dibawa petugas dan panitia pertandingan ke rumah sakit, segera setelah pertarungan.
Dengan kemenangan tersebut, Fury dengan rekor (31-0-1) kini telah menguasai dua dari tiga pertemuan antara rival.
Statistik ini terdata setelah pertarungan pertama mereka, berakhir imbang dan Fury mendominasi di pertemuan kedua.
Baca Juga: Jamin Pilkades Aman dan Kondusif, Kapolda Banten Pimpin Patroli Skala Besar
"Itu adalah pertarungan yang hebat malam ini, itu layak untuk trilogi apa pun dalam sejarah olahraga ini," ujar Fury.
"Deontay Wilder adalah petarung top, dia memberi saya kesempatan nyata untuk mendapatkan uang saya. Saya selalu mengatakan saya yang terbaik di dunia dan dia yang terbaik kedua," tambahnya.
Fury kemungkinan besar akan menghadapi petinju Ukraina Oleksandr Usyk, yang memegang tiga gelar lainnya.
Baca Juga: Fans KPop Dibuat 'Pingsan': Wendy Red Velvet Baik Banget kepada Ryujin ITZY
Ini merupakan kesempatannya menjadi juara kelas berat pertama yang tak terkalahkan, sejak Lennox Lewis 21 tahun lalu.
Pertarungan itu mungkin harus menunggu waktu, karena petinju Inggris Anthony Joshua, meminta pertandingan ulang melawan Usyk, yang mengalahkannya bulan lalu, untuk merebut sabuk WBA, WBO, IBF dan IBO.***
