PORTAL LEBAK - Berbagai kendaraan mulai dari sport utility vehicle hingga minivan mewah self-driving dan kendaraan rekreasi mini yang semuanya bertenaga baterai akan menjadi fokus perhatian di Japan Mobility Expo 2023, di Kyodo, Sabtu 21 Oktober 2023, waktu setempat.
Panitia Japan Mobility Expo 2023, mengumumkan bahwa sebanyak 475 perusahaan akan berpartisipasi dalam acara ini.
Asosiasi Produsen Otomotif Jepang selaku penyelenggara acara mengatakan Japan Mobile Show juga menampilkan berbagai teknologi mutakhir di luar industri otomotif, seperti robotika dan drone.
Baca Juga: Cara Cek NIK Penerima Subsidi Motor Listrik 2023 Secara Online, Mudah dan Cepat!
Produsen mobil Jepang, dilansir PortalLebak.com dari Antara, dianggap lamban dalam pasar kendaraan listrik, bertekad untuk mengejar pesaing asing seperti Tesla Inc.
Di antara produsen kendaraan listrik besar, pemimpin Tiongkok BYD Co. akan berpartisipasi dalam pameran mobil Tokyo ini untuk pertama kalinya.
Pameran ini akan terbuka untuk media selama dua hari mulai Rabu depan dan untuk umum mulai 28 Oktober hingga 5 November. Tiga produsen mobil terbesar di Jepang akan memamerkan inovasi terbaru mereka.
Baca Juga: Toyota Klaim Mobil Listrik Masa Depan Jauh Lebih Murah dan Mampu Tempuh Jarak 1.000 Km
Konsep Baru Kendaraan Listrik
Toyota Motor Corp. Akan ada mobil listrik konsep Kayoibako EV. Minivan ini dilengkapi atap kaca panoramik yang memungkinkan pemilik menyesuaikan interiornya untuk berbagai tujuan, mulai dari hiburan di luar ruangan hingga layanan pengiriman dan bahkan truk makanan.
Produsen mobil terbesar di dunia ini juga akan memamerkan konsep kendaraan listrik generasi berikutnya menjelang peluncurannya pada tahun 2026, seiring dengan upaya mereka memasuki pasar kendaraan listrik untuk mencapai target penjualan 1,5 juta kendaraan listrik pada tahun 2026.
Honda Motor Co. ciri khas Honda CI-MEV. Kendaraan listrik dua tempat duduk ultra-kompak yang dilengkapi teknologi penggerak otonom ini ditujukan untuk pelanggan di daerah pedesaan di mana layanan transportasi umum buruk.
Baca Juga: OJK Ungkap Penetrasi Asuransi RI Masih 2,75 persen, Apa Bisnis Asuransi Masih Diminati?
Cruise Origin, kendaraan listrik otonom yang dikembangkan bersama General Motors Co. dan anak perusahaan Cruise LLC, juga akan dipajang. Honda, GM dan Cruise berencana menggunakan kendaraan baru tersebut untuk layanan taksi tanpa pengemudi yang akan diluncurkan di Tokyo pada tahun 2026.
Di stan Nissan Motor Co., perusahaan akan memperkenalkan Nissan Hyper Tourer, sebuah truk mini listrik lengkap yang mewah.
Didesain untuk dijalankan dengan baterai solid-state, mobil self-driving ini dilengkapi dengan sensor untuk memahami perasaan dan kondisi fisik pengemudi sehingga memungkinkan mereka mengontrol AC dan pencahayaan secara otomatis.
Baca Juga: PDI Perjuangan tanggapi deklarasi Prabowo-Gibran, Ini Kata Sekjen
Kursi depan dapat diputar 360 derajat sehingga penumpang depan dan belakang dapat berinteraksi langsung dalam mode autopilot.
Produsen mobil juga akan memperkenalkan Nissan Hyper Punk, sebuah konsep kendaraan listrik yang dirancang untuk menarik pelanggan Generasi Z.
SUV crossover ini memiliki permukaan poligonal multifaset yang berubah warna tergantung dari sudut pandang pemirsa. Ia menggunakan kecerdasan buatan (AI) untuk mengubah pemandangan di sekitar mobil menjadi gambar bergaya manga yang ditampilkan di layar dasbor.***