Diameter bumi sekitar 7.900 mil (12.750 km). Struktur internal planet terdiri dari empat lapisan: kerak berbatu di bagian luar, kemudian mantel berbatu, inti luar yang terbuat dari magma, dan inti dalam yang padat.
Baca Juga: SpaceX Meluncurkan Uji Coba Penguat Starship, Jadi Tonggak Sejarah dalam Debut Peluncuran Orbit Bumi
Inti dalam logam ini, dengan lebar sekitar 1.500 mil (2.440 km), ditemukan pada tahun 1930-an, juga berdasarkan gelombang seismik yang bergerak melalui Bumi.
Para ilmuwan pada tahun 2002 mengusulkan bahwa ada yang tersembunyi di dalam inti ini adalah bagian terdalam yang terpisah dari yang lain.
Mirip dengan boneka bersarang Matryoshka Rusia. Meningkatnya kecanggihan pemantauan seismik memungkinkan hal ini dikonfirmasi.
Baca Juga: Tiap 50 Ribu Tahun Komet Hujau akan Melitas Langit, Kapan dan Bagaimana Efeknya pada Bumi
Gempa bumi melepaskan gelombang seismik yang bergerak melalui planet dan dapat mengungkap kontur struktur interiornya berdasarkan perubahan bentuk gelombang.
Hingga saat ini, para ilmuwan mampu mendeteksi gelombang tersebut memantul hingga dua kali, dari satu sisi Bumi ke sisi lain lalu kembali lagi.
Penelitian baru tersebut mempelajari gelombang dari 200 gempa dengan magnitudo di atas 6,0 yang memantul seperti bola pingpong hingga lima kali lipat di planet ini.