IMF Potong Proyeksi Pertumbuhan Indonesia, Akibat Kenaikan Angka Covid-19

- 29 Juli 2021, 02:20 WIB
Logo Dana Moneter Internasional (IMF) terlihat di luar gedung kantor pusat di Washington, Amerika Serikat, 4 September 2018.
Logo Dana Moneter Internasional (IMF) terlihat di luar gedung kantor pusat di Washington, Amerika Serikat, 4 September 2018. /Foto: REUTERS/Yuri Gripas/

PORTAL LEBAK - Dana Moneter Internasional (IMF), memangkas perkiraan pertumbuhan ekonomi tahun ini untuk Indonesia dan negara berkembang lainnya di Asia.

Proyeksi pertumbuhan untuk Indonesia diturunkan 0,6 poin menjadi 4,3 persen pada tahun 2021.

Selain itu, 4 negara ASEAN lainnya terdiri dari Malaysia, Filipina, Thailand, dan Vietnam juga diturunkan 0,6 poin menjadi 4,3 persen.

Baca Juga: Deddy Corbuzier Soal PPKM: Jangan Nyinyir Bisanya Salahkan Pemerintah

Alasan IMF, terjadinya lonjakan kasus virus corona dari varian baru dan vaksinasi yang lambat, mengaburkan prospek pemulihan ekonomi di kawasan itu.

Penurunan peringkat ini, kontras dengan revisi kenaikan dalam perkiraan IMF bagi negara-negara maju.

Lembaga IMF juga menyoroti perbedaan yang muncul di seluruh negara, pada kecepatan pemulihan dari ketegangan yang disebabkan oleh pandemi.

Baca Juga: Polisi Bekuk 33 Penimbun Obat Terapi Covid-19 dan pemalsu tabung oksigen

Melalui pembaruan data dari World Economic Outlook (WEO), IMF memperkirakan negara berkembang Asia akan tumbuh 7,5 persen tahun ini.

Halaman:

Editor: Dwi Christianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x