Tim Satgas Jasa Marga siap Memberikan Pelayanan Nudik dan Idul Fitri 1444 Hijriah

- 25 Maret 2023, 12:23 WIB
PT Jasa Marga (Persero) Tbk menggelar Kick Off Gugus Tugas Siaga Jasa Marga Idul Fitri 1444 Hijriah.
PT Jasa Marga (Persero) Tbk menggelar Kick Off Gugus Tugas Siaga Jasa Marga Idul Fitri 1444 Hijriah. /Foto: Handout/PT Jasa Marga/

PORTAL LEBAK - PT Jasa Marga (Persero) Tbk menggelar Kick Off Gugus Tugas Siaga Jasa Marga Idul Fitri 1444 Hijriah/Idul Fitri 2023 di kompleks Museum Purna Bhakti Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta pada Jumat 24 Maret 2023.

Pembentukan Satgas Siaga Jasa Marga Menyambut Hari Raya Idul Fitri 1444 H merupakan salah satu bentuk komitmen Jasa Marga Group untuk siap memberikan pelayanan yang optimal kepada masyarakat.

Satgas siaga Jasa Marga ini khusus untuk mengantisipasi peningkatan mobilitas masyarakat menjelang hari raya Idul Fitri 1444 Hijriah.

Baca Juga: Libur Panjang Nyepi 2023, Jasa Marga Catatkan 301 Ribu Kendaraan Keluar Jabodetabek

Kegiatan ini diikuti oleh jajaran Direksi Jasa Marga termasuk direktur utama Subakti Syukur, Manager Operasional Fitri Wiyanti, Manager Bisnis Reza Febriano, Manager Business Development M. Agus Setiawan.

Termasuk Manager Human Capital dan Transformasi Bagus Cahya A.B. dan Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko Pramitha Wulanjani, serta seluruh perwakilan Kantor Pusat dan direktur Jasa Marga anak perusahaan.

Direktur Umum PT Jasa Marga Subakti Syukuri yang juga menjadi pembina acara pembukaan Jasa Marga Siaga Hari Raya Idul Fitri 1444 H mengatakan, pada Lebaran tahun ini kondisi lalu lintas diperkirakan meningkat signifikan dibanding tahun lalu.

Baca Juga: Jasa Marga Perkirakan 899.000 kendaraan keluar Jabotabek di Hari Raya Nyepi Musim liburan 2023, Lalu Lintas No

Baik pada masa mudik maupun arus mudik, mengingat situasi pascapandemi Covid-19 kini telah kembali normal, sehingga tidak ada lagi pembatasan pergerakan.

“Oleh karena itu, pengelolaan lalu lintas mudik dan balik pada sore hari akan semakin sulit di tahun ini, sehingga Jasa Marga harus mengambil langkah proaktif dan menyiapkan strategi operasional pelayanan yang lebih matang untuk mewujudkan mudik aman yang berkesan sesuai amanat pemerintah," ujarnya.

Subakti menambahkan, Satgas Siaga Jasa Marga harus fokus pada beberapa topik, antara lain memastikan kesiapan operasional di plaza tol, halte, dan sepanjang jalan tol.

Baca Juga: Cara Sahur Terbaik yang Diajarkan oleh Rasulullah Muhammad SAW

Dilansir PortalLebak.com dari keterangan tertulis PT Jasa Marga, satgas juga akan memenuhi seluruh konten Standar Pelayanan Minimal (SPM).

Ada pula pembatasan kegiatan pembangunan jalan tol pada masa kegiatan pelayanan Lebaran yang berpotensi mempengaruhi situasi lalu lintas.

Frekuensi pemeriksaan untuk memastikan kebersihan dan kecukupan sarana pemeliharaan di rest area, memastikan kesiapan jalur fungsional pelayanan operasi, optimalisasi penggunaan.

Baca Juga: Ketua DPR Puan Maharani Bertemu Presiden Jokowi, Demi Mempererat Hubungan Legislatif dan Eksekutif

PT Jasa Marga juga menggunakan teknologi digital untuk memantau dan memproses kondisi lalu lintas terkini.

“Tidak hanya reguler, tim Satgas Siaga Jasa Marga harus mengantisipasi penanganan situasi darurat dengan tetap memperhatikan aspek keselamatan, terutama di daerah rawan macet dan longsor, sehingga penanganan bisa lebih cepat selesai,” tambahnya.

Selain kesiapan operasional, Jasa Marga telah menyusun strategi komunikasi dan pengelolaan informasi bagi pengguna jalan tol, terutama dalam hal pemberian saran perjalanan dan alat bantu orientasi.

Baca Juga: Reunian Lagi dengan Jang Nara, Jang Hyuk Mainkan Peran Ganda di Drama Komedi 'Family'

Informasi kondisi lalu lintas dan perencanaan jalan tol dikomunikasikan secara real time melalui channel resmi Jasa Marga yaitu H. Call center 14080, Twitter @PTJASAMARGA, aplikasi Travoy.

Ada juga media sosial resmi perusahaan melalui media. Hal ini merupakan komitmen Jasa Marga untuk memberikan layanan informasi yang cepat, akurat, dan ringkas kepada masyarakat.

“Kami juga akan terus berkoordinasi dengan pihak kepolisian, Dirjen Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan, Badan Pengatur Jalan Tol Kementerian PUPR," papar Subakti.

Baca Juga: Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto Dinilai Pasangan Calon Presiden Tuntas Maksimum dan Premium di Pemilu 2024

"Termasuk di dalamnya pemangku kepentingan terkait lainnya untuk melakukan pengendalian lalu lintas di jalan tol dan langkah-langkah lain yang diperlukan untuk menjaga kinerja operasional dan kualitas pelayanan," tutupnya.***

Editor: Dwi Christianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x