Network
PORTAL LEBAK - Shandong Kerui Petroleum and Gas Equipment Co. Ltd. melebarkan sayap ekspansi dan berupaya mengembangkan teknologi ekstraksi minyak dan gas (migas) yang lebih efisien di Indonesia.
Pada pameran Indonesian Petroleum Association (IPA) CONVEX, di ICE BSD, Tangerang Selatan, Shandong Kerui Petroleum and Gas Equipment Co. Ltd. mengusung tema 'Jadikan ekstraksi minyak dan gas lebih efisien'.
Manajer Shandong Kerui Petroleum and Gas Equipment Co. Ltd. cabang Indonesia, Kevin Cui, mengungkapkan ladang minyak dewasa lokal di Indonesia mencapai 80-90 persen, dan banyak ladang minyak telah mencapai lebih dari 80 persen cadangannya. Solusi untuk melanjutkan produksi dan meningkatkan produksi ladang minyak yang sudah tua menjadi tuntutan yang mendesak.
Untuk rekonstruksi ladang minyak tua dan pengembangan ladang minyak yang sulit, Kerui memiliki solusi pembukaan kembali ladang minyak dan gas yang matang dan solusi peningkatan produksi.
"Dengan menyediakan layanan teknis injeksi seperti nitrogen dan busa nitrogen, karbon dioksida, dan bahan kimia ladang minyak, kami telah membantu pelanggan meningkatkan produksi dan pemulihan di banyak ladang minyak dan gas di seluruh dunia, serta meningkatkan tingkat pemanfaatan energi minyak dan gas lokal," jelas Kevin Cui kepada Portal Lebak.com, Selasa 25 Juli 2023.
"Kami fokus pada layanan terpadu untuk pengeboran internasional dan rekayasa workover, dan telah mengintegrasikan rekayasa lubang sumur, layanan teknis, dan kemampuan pembuatan peralatan untuk pra-pengeboran, pengeboran, pengarahan, lumpur, stimulasi, dan penyelesaian sumur; kami juga memiliki banyak solusi dan kasus sukses dalam pengembangan gas metana batu bara, gas serpih, dan energi panas bumi," paparnya.
Kerui, menurut Kevin dapat memberikan solusi yang terarah dan beragam untuk membantu pengembangan dan penerapan energi lokal Indonesia sesuai dengan skenario operasi dan kebutuhan aktual ladang minyak dan gas lokal di Indonesia.
Pasalnya, Kevin menilai Cina dan Indonesia memiliki potensi besar untuk kerja sama di bidang minyak dan gas.
"Di masa depan, kami akan terus memperhatikan rencana strategis nasional Indonesia, secara aktif mempromosikan pengembangan dan kerja sama dengan perusahaan minyak dan gas lokal, memperkenalkan pencapaian inovasi canggih Cina dan peralatan minyak berkualitas tinggi ke pasar Indonesia," pungkasnya.
Baca Juga: Produksi Gas Melesat, Kepala SKK Migas Dwi Sutjipto Tinjau BCP Proyek EMP Bentu
Kerui kemudian akan fokus dalam peningkatan pemanfaatan energi minyak dan gas, mendorong peningkatan lebih lanjut industri dan ekonomi minyak dan gas Indonesia, dan turut serta dalam upaya kembalinya Indonesia ke OPEC dan kerja sama antara Cina dan Indonesia.
Saat ini, Kerui sekaligus membawa peralatan yang representatif seperti kendaraan pengangkat dan stimulasi gas multi-fungsi, rig workover listrik yang bergerak cepat, peralatan operasi snubbing, peralatan tabung melingkar, dan peralatan penyemenan.
Kevin Cui juga memperkenalkan secara singkat beberapa alat yang dipamerkan, berupa peralatan operasi snubbing, yang memiliki berbagai aplikasi.
Alat tersebut, menurut Kevin bekerja secara independen dan juga dapat bekerja dengan rig pengeboran, rig workover, peralatan tabung melingkar, dan peralatan rekahan untuk banyak operasi seperti pengeboran, penyelesaian, workover, dan stimulasi, yang dikenal sebagai "mesin operasi universal".
Mesin ini dapat melindungi keadaan asli lapisan terjauh, mengurangi biaya operasi, dan meningkatkan produksi dan periode produksi yang stabil.
Kendaraan pengangkat dan stimulasi gas multi-fungsi Kerui dikembangkan dan diproduksi secara independen, khususnya digunakan untuk dimulainya kembali dan stimulasi sumur gas pembawa air pada tahap akhir.
Baca Juga: Kunjungan 5 Hari FIFA ke Indonesia Akhir Pekan Ini Menilai Kesiapan Tuan Rumah Piala Dunia U-17 2023
"Kami mengintegrasikan peralatan dengan empat modul, menghemat sepertiga dari area lokasi sumur dan membuat pembongkaran dan perakitan kurang dari dua jam," ungkap Kevin.
"Saat ini, rig workover ini telah diterapkan di wilayah Timur Tengah, sangat meningkatkan efisiensi dan keselamatan operasional melalui operasi yang sangat otomatis, pemantauan multi-level dan peringatan dini," tambahnya.
Seluruh peralatan menurut Kevin dipasang di truk, yang cepat dan nyaman untuk dipindahkan, memiliki biaya operasi yang lebih rendah, kemampuan beradaptasi yang kuat dari kondisi kerja yang berbeda.
Baca Juga: Pelayanan PDAM Lebak buruk, Ketua HMI Lebak Ratu Nisya: Copot Saja Direktur Utamanya
Tentang rencana pengembangan Kerui ke depannya, khususnya masuk dalam pasar di Indonesia, Kerui akan fokus pada peralatan gas dan industri peralatan teknik lepas pantai kelas atas.
"Kami berusaha untuk mencapai terobosan baru dalam dimensi digital dan terintegrasi dari pengembangan energi minyak dan gas. Kami akan terus memanfaatkan jaringan layanan pemasaran global, memperkuat komunikasi dan kerja sama multi-pihak, meningkatkan lokalisasi dan diversifikasi bisnis Kerui," papar Kevin.
Pada pameran IPA CONVEX ini Kerui telah membangun platform pertukaran bagi perusahaan untuk bernegosiasi, bekerja sama, dan berinovasi. Sehingga pameran IPA CONVEX menurut Kevin sangat membantu pengembangan bisnis Kerui.
Seperti diketahui, Shandong Kerui Petroleum and Gas Eqipment, Co. Ltd., adalah perusahaan internasional dan komprehensif yang berfokus pada pengembangan industri minyak & gas.
Perusahaan tersebut berkantor pusat di Kota Dongying, di mana ladang minyak terbesar kedua di Cina, Ladang Minyak Shengli berada, memiliki lebih dari 8.000 karyawan di seluruh dunia.***
