PORTAL LEBAK - Telah beredar luas informasi di meida sosial adanya video puluhan santri Pondok Pesantren Madinatul Ulum Jember yang mengalami keracunan dan pingsan usai divaksin Covid-19.
Sebuah potongan video yang menggambarkan sejumlah santri terbaring dengan menggunakan masker beredar luas di berbagai media sosial.
Bahkan terlihat sejumlah petugas termasuk seseorang yang mengenakan baju polisi memeriksa para santri karena keracunan setelah disuntik vaksin Covid-19.
Faktanya, ketahui bahwa Informasi tersebut tidak benar atau HOAX.
Baca Juga: Cek Fakta: Ada Bayi Korban Selamat Kecelakaan Pesawat Sriwijaya Air SJ 182
Baca Juga: Sosok Kapten Afwan di Lingkungan, Ketua RT: Ia Donatur Masjid dan Penyantun Anak-anak Yatim
Faktanya, puluhan santri tersebut keracunan setelah di suntik vaksin Difteri pada tanggal 27 Februari 2018 lalu.
Potongan video yang menggambarkan sejumlah santri terbaring dengan menggunakan masker beredar luas di berbagai media sosial.
Dalam video itu, disebutkan puluhan santri demam dan pingsan usai divaksin Covid-19.
Baca Juga: 14 Tahanan KPK Dipindahkan ke Wisma Atlet Untuk Isolasi Mandiri
Bahkan terlihat sejumlah petugas termasuk seseorang yang mengenakan baju polisi memeriksa para santri.
Video ini kemudian dikaitkan dengan Yayasan Pondok Pesantren (YPP) Madinatul Ulum Jenggawah, Jember.
Dikutip Portallebak.com dari jatim.nu.or.id pada 10 Januari 2021, dalam surat edaran yang dikeluarkan YPP Madinatul Ulum Jenggawah, Jember mengumumkan lima poin.
Berikut isi surat edaran dari YPP Madinatul Ulum Jenggawah Jember tertanggal 10 Januari 2021, tersebut:
Baca Juga: [BREAKING NEWS] Pesawat Sriwijaya Air SJ 182 Hilang, Ini Daftar 50 Penumpang dan 12 Kru
- Vaksinasi pada video tersebut merupakan vaksinasi difteri yang dilakukan Puskesmas Jenggawah tiga tahun lalu pada 28 Februari 2018 silam.
- Tidak benar jika video tersebut dihubungkan dengan vaksinasi Covid-19 yang marak akhir-akhir ini.
- Alhamdulillah kondisi terkini seluruh santri YPP Madinatul Ulum dalam keadaan sehat dan dapat beraktivitas seperti biasa.
Baca Juga: Kapolda Jateng dan Kasdam IV Dipenogoro Pimpin Latihan Gabungan TNI Polri di Solo
Baca Juga: Sumedang Berduka Karena Bencana Longsor, 11 Orang Meninggal Dunia Termasuk Danramil Cimanggung
- Seluruh kegiatan dan aktivitas yang berlangsung di lingkungan YPP Madinatul Ulum dilakukan dengan mengikuti protokol Covid-19.
- Oleh karena itu dimohon untuk tidak memancing ketakutan dan kegaduhan dengan kembali menyebarluaskan video tersebut.
Dalam hal tersebut, pihak kepolisian pun menegaskan dalam Instagram @divisihumaspolri bahwa Informasi tersebut tidak benar atau HOAX.***