Rusia Akan Melarang Operasi Mengubah Jenis Kelamin, Rancangan Undang-undang Tengah Digodok

30 Mei 2023, 18:39 WIB
Aktivis LGBT berunjuk rasa melakukan protes atas amandemen Konstitusi Rusia dan hasil pemungutan suara nasional tentang reformasi konstitusi, di Moskow, Rusia 15 Juli 2020. /Foto: REUTERS/Shamil Zhumatov/REUTERS

PORTAL LEBAK - Rusia dapat melarang dokter melakukan operasi untuk mengubah jenis kelamin orang, di bawah RUU baru yang diusulkan.

Otorisats kata kantor berita TASS pada hari Selasa, 30 Mei 2023, mengutip salinan undang-undang tersebut soal pasal pelarangan operasi mengubah jenis kelamin.

RUU itu akan melarang pekerja medis "melakukan intervensi medis yang dirancang untuk mengubah jenis kelamin seseorang", kata TASS.

Baca Juga: Rusia Ungkap 2 Komandan Terbunuh saat Kyiv atau Ukraina Bombardir dan Menyerang Bakhmut

Tetapi RUU tersebut juga mengecualikan operasi untuk mengobati kelainan bawaan yang terjadi pada anak-anak.

Pembedahan untuk mengobati kelainan bawaan hanya akan diizinkan jika disetujui oleh "komisi medis" di lembaga kesehatan masyarakat federal, kata TASS.

Di bawah Presiden Vladimir Putin, anggota parlemen Rusia semakin mengecam dan menindak apa yang mereka sebut gaya hidup 'non-tradisi'.

Baca Juga: Pawai Hari Kemenangan di Rusia, Ungkap Kejayaan Lawan Nazi Jerman Plus Pameran Perlengkapan Militer Terbaru

Para politisi Rusia tersebut menilai, gaya hitup 'non-tradisi' Rusia itu, mereka tuduh dipromosikan oleh Barat.

Tahun lalu, dilansir PortalLebak.com dari Reuters, parlemen Rusia mengeluarkan undang-undang baru atas gaya hidup LGBT.

Para kritikus itu secara efektif melarang representasi orang-orang lesbian, gay, biseksual dan transgender (LGBT) di depan umum dan di media Rusia.***

Editor: Dwi Christianto

Tags

Terkini

Terpopuler