Brasil Capai Rekor 100.000 Kasus Covid-19 sehari, Presiden Bolsonaro Tertekan

- 26 Maret 2021, 13:11 WIB
Penggali kubur pasien Covid-19 mengenakan pakaian pelindung diri di pemakanan Vila Formosa, di Kota Sao Paulo, Brazil, (25/3/2021).
Penggali kubur pasien Covid-19 mengenakan pakaian pelindung diri di pemakanan Vila Formosa, di Kota Sao Paulo, Brazil, (25/3/2021). /Foto: REUTERS/AMANDA PEROBELLI/

Baca Juga: Amalan dan Keutamaan di Bulan Syaban yang Penuh Ampunan

Padahal Araujo merupakan sekutu ideologis dekat presiden Brazil. Araujo juga telah mengkritik atas penolakannya presiden terhadap tawaran bantuan vaksin dari China dan malah bertahan untuk mendapatkan dosis vaksin dari persediaan Amerika Serikat.

Sumber yang dekat dengan presiden mengatakan kepada Reuters, bahwa Bolsonaro lebih suka tidak kehilangan Araujo, seorang pendukungnya yang diakui mantan Presiden AS Donald Trump, meski tetap berpihak dengan Gedung Putih dengan Presiden baru AS Joe Biden.

Namun sumber yang tidak mau disebutkan namanya, mengatakan Araujo tidak tegas. Sehingga sumber lainnya, mengatakan presiden Brazil itu kemungkinan besar akan mengganti Araujo.

Baca Juga: Habib Rizieq Datang, Pengacara Protes Karena Dilarang Masuk PN Jakarta Timur

Baca Juga: Jadwal dan Niat Puasa Nisfu Sya'ban 2021

Bolsonaro, berjanji untuk meningkatkan dorongan inokulasi di negara itu, menargetkan 1 juta dosis harian, dibandingkan dengan sekitar 350.000 per hari, selama seminggu terakhir.

Selain itu, Menteri Ekonomi Brazil Paulo Guedes menyarankan agar sektor swasta dapat membantu mempercepat imunisasi dengan membeli persediaan dan menyumbangkannya kepada pemerintah. Tidak jelas apakah gagasan itu dapat direalisasikan di tengah pasar global, yang ketat untuk ketersediaan vaksin.***

Halaman:

Editor: Dwi Christianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah