Presiden Bashar al-Assad dan Istri Dinyatakan Positif Covid-19, Tugas Sebagai Kepala Negara Terganggu

- 10 Maret 2021, 13:28 WIB
Presiden Suriah, Bashar al Assad dan istri, Asma
Presiden Suriah, Bashar al Assad dan istri, Asma /Foto: Twitter/@SteeleSyAA/

PORTAL LEBAK - Presiden Suriah, Bashar al-Assad, dan istrinya dinyatakan positif terinfeksi Covid-19 berdasarkan tes Polymerase Chain Reaction atau PCR.

Kondisi kesehatan keduanya dikabarkan hanya mengalami gejala penyakit ringan.

Dalam sebuah pernyataan resmi mengatakan Assad dan istrinya, Asma, melakukan tes PCR setelah mereka berdua mengalami gejala ringan yang dianggap mirip gejala Covid-19.

Baca Juga: KAI Luncurkan Livery 'Jadul' Untuk Mengedukasi Masyarakat Mengenai Perkembangan Kereta Api di Indonesia

Baca Juga: Viral Pengunjung TSI Memberi Sampah Plastik Kepada Seekor Kuda Nil

Dikutip PortalLebak.com dari AP News, Suriah telah mencatat hampir 16.000 kasus virus di beberapa bagian yang dikuasai pemerintah, termasuk 1.063 kematian akibat Covid-19.

Jumlah kasus infeksi virus corona ini diperkirakan lebih tinggi dari jumlah tes PCR yang dilakukan terbatas, terutama di wilayah Suriah utara yang saat ini ada di luar kendali pemerintah.

Suriah baru memulai kampanye vaksinasi di minggu lalu di tengah meningkatnya jumlah kasus infeksi, tetapi tidak ada rincian yang diberikan tentang proses tersebut.

Baca Juga: Pemerintah Serang Hadirkan Aplikasi SIP Guna Pantau Performa ASN

Halaman:

Editor: Jefry Agustinus Alexander B


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x