Dan wanita tersebut menjelaskan ternyata belum ada penerimaan sukarelawan brigade Ukraina asal Thailand. Pihak Kedutaan baru hanya menerima lamaran bagi warga Thailand yang berminat.
"Setelah menanyakan detailnya, Kedutaan belum menerima sukarelawan, hanya menerima aplikasi," tulis @Gap29732546 pada unggahannya.
Baca Juga: Warga Singapura yang Coba Bergabung dengan Tentara Ukraina Perang Lawan Militer Rusia akan Dipenjara
Ditambahkan, pihak Kedutaan Ukraina ternyata sangat selektif meloloskan sukarelawan yang berminat bergabung dalam legiun asing bentukan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky.
"Menerima lamaran untuk dipertimbangkan. Untuk memilih siapa yang memiliki kualifikasi yang mereka inginkan," tambahnya.
Persyaratan yang wajib dipenuhi relawan perang ini pertama adalah pelamar adalah mantan tentara dengan pernah mengenyam pendidikan militer.
Baca Juga: Warga Tohoku Peringati 11 Tahun Gempa Bumi dan Tsunami dengan Berdoa Bersama Pukul 2.46 Siang
Kedua, pelamar tidak mempunyai rekam atau catatan kriminal apa pun semasa menjadi warga negara Thailand.
Dan ketiga, wajib melampiran salinan halaman paspor yang dikeluarkan resmi pemerintah Thailand. Rincian kualifikasi lainnya dikirim melalui email.
Legiun Internasional Ukraina ternyata tidak menerima pekerjaan lain dan tidak membuka lowongan sukarelawan jenis lainnya.