Network
PORTAL LEBAK - Banyak orang di seluruh Pasifik Selatan diberitahu untuk menghindari daerah pesisir laut, karena risiko gelombang tsunami.
Peringatan ini menyusul gempa berkekuatan 7,7 pada hari Jumat di tenggara Kepulauan Loyalty di wilayah Kaledonia Baru Prancis.
Gelombang tsunami mulai dari 0,3m hingga 1 meter di atas permukaan air pasang, mungkin terjadi di beberapa pantai Vanuatu.
Baca Juga: Gempa Bumi Magnitudo 5,4 Guncang Selat Sunda Banten, Guncangan Dirasakan Sampai Kota Tangerang
Pusat Peringatan Tsunami Pasifik (PTWC) mengatakan, gelombang di bawah permukaan itu ditetapkan untuk 25 kelompok pulau termasuk Tonga dan Tuvalu.
Seperti dilansir PortalLebak.com dari Reuters, Tsunami 22 sentimeter telah diamati di dekat Kaledonia Baru, tambah peringatan ancaman itu.
Vanuatu memperingatkan warga untuk mencari tempat yang lebih tinggi, menurut seorang pejabat di Departemen Meteorologi dan Geo-Bahaya Vanuatu.
Baca Juga: Sempat Terjadi Tsunami Minor, BMKG Kini Akhiri Status Tsunami Gempa Mentawai-Siberut
Pejabat tersebut mengatakan kantornya telah menerima telepon dari orang-orang di pulau selatan yang merasa gemetar.
Biro meteorologi Australia mengeluarkan ancaman tsunami untuk Pulau Lord Howe, di lepas pantai timurnya.
Otoritas setempat memperingatkan sekitar 450 penduduk untuk meninggalkan tepi air karena diduga gelombang dan arus yang kuat akan datang.
Baca Juga: Netizen KPop Kaget Grup Hampir 7 Tahun Ini Hanya Menang 2 Acara Penghargaan Musik
"Kami belum pindah ke tempat yang lebih tinggi dan kami mungkin tidak akan melakukannya," kata Damien Ball dari Thompsons General Store di Kepulauan Lord Howe.
"Kami telah melalui ini berkali-kali sebelumnya dan tidak ada hasilnya," tambahnya.
Peringatan tsunami dan gempa serupa berlaku untuk sebagian besar pantai barat Selandia Baru.
Survei Geologi Amerika Serikat (USGS) mengatakan gempa tersebut terjadi pada kedalaman sekitar 38 km (24 mil).***
