Menteri Pertahanan Rusia Sergei Shoigu mengatakan pasukannya telah menggagalkan serangan tiga hari pertama, dalam pertempuran yang telah menyebabkan lebih dari 3.700 tentara Ukraina tewas atau terluka.
Ukraina menolak pernyataan Rusia itu sebagai kebohongan tetapi tidak memberikan rincian tentang serangan itu.
Presiden Volodymyr Zelenskiy mengatakan dalam sebuah wawancara yang diterbitkan pada hari Sabtu bahwa Ukraina siap untuk melepaskan serangan balasan utamanya, menggunakan tank tempur dan kendaraan lapis baja Barat yang baru dipasok.***