BPBD Lebak: Waspada Erupsi Gunung Anak Krakatau, Jangan Termakan Isu Hoax

28 April 2022, 08:19 WIB
ERUPSI ANAK KRAKATAU /ANTARA FOTO

PORTAL LEBAK - Masyarakat di pesisir pantai Kabupaten Lebak, provinsi Banten, diminta waspada terhadap erupsi Gunung Anak Krakatau yang berpotensi menimbulkan bencana gelombang tsunami.

Himbauan ini diumumkan oleh Kepala Seksi Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lebak, Agus Reza Faisal, Rabu, 27 April 2022.

"Meski pantai selatan Lebak jauh dengan pantai kawasan Pandeglang, namun warga tetap diminta waspada," ujar Agus Reza Faisal.

Baca Juga: Badan Geologi: Ada Potensi Tsunami, Akibat Penumpukan Badan Gunung Anak Krakatau yang Erupsi

Sehingga masyarakat pesisir selatan Kabupaten Lebak, mulai dari Pantai Binuangeun sampai Bayah, harus waspada adanya potensi tsunami itu.

"Kita harus siap siaga karena pesisir selatan Lebak, juga masuk zona merah potensi tsunami," ungkap Agus.

BPBD Lebak menurut Agus, terus berkoordinasi dengan BMKG dan PVMBG agar memperoleh informasi, tentang kegempaan dan aktivitas Gunung Anak Krakatau.

Baca Juga: BNPB: Video Letusan Dahsyat Gunung Berapi Anak Krakatau, Bukan Erupsi Terbaru

Selain itu, masyarakat pesisir pantai selatan di Lebak sekaligus disarankan untuk tetap tenang menghadapi erupsi kegempaan Gunung Anak Krakatau yang terletak di perairan Selat Sunda, Lampung Selatan, Lampung.

"Kami minta warga agar tidak gampang menerima berita hoaks," ujar Agus dilansir PortalLebak.com dari Antara.

Seperti diketahui, Agus mengungkapkan BPBD Lebak juga pernah melalukan peringatan kewaspadaan potensi tsunami akibat erupsi Gunung Anak Krakatau yang terjadi tahun 2018.

Baca Juga: Bupati Bogor Resmi Jadi Tersangka, KPK Sita Barang Bukti Uang Tunai dan Transfer Senilai Rp1 Miliar Lebih

Sehingga agar peristiwa serupa tidak terulang, masyarakat harus mewaspadai informasi tentang aktivitas Anak Gunung Krakatau.

Jadi masyarakat pesisir selatan Kabupaten Lebak diimbau bisa menerapkan mitigasi bencana mulai dari saat ini.

BPBD Lebak juga telah membangun titik-titik evakuasi dan lokasi tempat kumpul yang aman dari bencana tsunami.

"Selanjutnya, kami (BPBD Lebak) minta warga pesisir waspada agar mengurangi risiko terjadinya kebencanaan," tambahnya.

Baca Juga: Urai Kepadatan Kendaraan, Atas Diskresi Kepolisian Jasa Marga Tutup Sementara Ruas Jalan Layang MBZ

Masyarakat Lebak diminta lebih waspada, karena Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) telah mengumumkan potensi tsunami atau gelombang tinggi akibat aktivitas vulkanik, erupsi Gunung Anak Krakatau.

Seperti diketahui, status aktivitas Gunung Anak Krakatau dinaikkan dari Siaga Level II menjadi Waspada Level III oleh Pusat Vulkanologi Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) dan Badan Geologi ESDM, pada, 24 April 2022.***

Editor: Dwi Christianto

Tags

Terkini

Terpopuler