Pengunjung Kembali Membanjiri Wisata Puncak Gunung Tertinggi Dunia di Nepal

- 28 April 2022, 09:16 WIB
Wisatawan menikmati pemandangan Gunung Everest di Syangboche di Nepal 3 Desember 2009.
Wisatawan menikmati pemandangan Gunung Everest di Syangboche di Nepal 3 Desember 2009. /Foto: REUTERS/Gopal Chitrakar/

PORTAL LEBAK - Pemerintah Nepal kembali memutar otak untuk meningkatkan sektor pariwisata, setelah didera kebuntuan selama pandemi Covid-19.

Pasalnya, pariwisata menjadi bagian penting dari ekonomi Nepal yang hancur oleh pandemi Covid-19 dan melonjaknya tagihan barang impor.

Seperti diketahui, pemerintah Nepal berencana memikat lebih banyak wisatawan ke negara, yang memiliki 8 dari 14 puncak gunung tertinggi dunia.

Baca Juga: Miguel Oliveira Dedikasi Kemenangan ke Risman Staf Hotel di Lombok, Bukti SDM Pariwisata Kita Keren

Otoritas Nepal pun mempromosikan bungee jumping, paralayang dan sky diving di atas trekking dan pendakian tradisional.

"Kami menambahkan infrastruktur pariwisata baru dan juga investasi di hotel meningkat," ujar Direktur jenderal Pariwisata Nepal, Taranath Adhikari, kepada Reuters yang dikutip PortalLebak.com, Kamis 28 April 2022.

Negara Nepal juga sudah meminta utusannya untuk mempromosikan pariwisata, berjanji melonggarkan aturan visa dan mendesak China untuk mengizinkan lebih banyak orang untuk berkunjung meskipun ada pembatasan Covid.

Baca Juga: Bupati Iti Ungkap Visi Pariwisata Kabupaten Lebak dengan Six Fantastics Destinasi Wisata Prioritas

Nepal menangguhkan pendakian dan trekking pada awal 2020 karena pandemi, dan Adhikari menyatakan jumlah pengunjung kembali meningkat saat ini.

Pada kuartal pertama 2022, kedatangan turis asing meningkat lebih dari dua kali lipat dari tahun ke tahun menjadi hampir 79.000.

Halaman:

Editor: Dwi Christianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x