Pembenahan terutama di sekitar spot wisatanya. Termasuk, untuk menangulangi dampak negatif terhadap lingkungan.
Di antaranya dengan menempatkan bak sampah di setiap sudut serta menyiapkan tim untuk melakukan sapu bersih sampah di sekitar Gunung Luhur.
Baca Juga: Terkendala Gadget dan Kuota, Kemenag Kabupaten Lebak Kembangkan Pembelajaran Berkelompok
"Gunung Luhur saat ini memang tidak jauh berbeda dengan sebelumnya. Ada beberapa perubahan, seperti pagar yang sudah lapuk telah diganti, menara selfie juga sudah ada perubahan dan lebih memperhatikan keamanan," ujar Sukmadi kepada PortalLebak.com.
Negeri di Atas Awan Gunung Luhur berada di gugusan Gunung Salak-Halimun, membuatnya memiliki pesona tersendiri mulai dari cuaca hingga medan berbukit menuju ke lokasi.
Ini menjadi tantangan tersendiri bagi setiap wisatawan, apalagi akses jalan yang semakin baik juga menjadi nilai plus bagi wisatawan.
Baca Juga: Tak Bisa Renang, Bocah Warga Kecamatan Maja Meninggal Tenggelam di Bantar Panjang
Puncak Gunung Luhur berada di ketinggian 1.037 meter di atas permukaan laut. Lokasinya di provinsi Banten, atau 80 km barat daya ibu kota Jakarta.
Hanya membutuhkan waktu 2,5 jam berkendaraan dari Rangkasbitung, Lebak menuju lokasi wisata. Dengan jarak tempuh 78 km, dari Rangkasbitung mengarah ke Cipanas-Lebak Gedong-Citorek hingga Gunung Luhur.