“Negara seharusnya lebih banyak lagi menyelenggarakan beasiswa pendidikan kedokteran. Memang ini bukan hal mudah, namun saya kira dapat dilakukan supaya sebaran dokter bisa lebih merata, lebih banyak lagi,” ujarnya.
Selain itu, Gus Muhaimin minta pemerintah daerah proaktif mengalokasikan beasiswa kedokteran untuk generasi muda yang berprestasi serta kurang mampu, jadi soal pemerataan dokter bisa teratasi.
Baca Juga: David Beckham Serahkan Akun Instagram ke Dokter di Kota Kharkiv, Apa Maksudnya
“Pemda saya minta juga proaktif, dengan menyediakan beasiswa pendidikan kedokteran bagi siswa-siswa berprestasi dan kurang mampu, tidak bergantung pada pusat,” nilainya.
Gus Muhaimin yang juga legislator dapil Jawa Timur VIII ini, merujuk data Kemenkes, jumlah dokter di Indonesia berjumlah 146.162 orang.
Gus Muhaimin menegaskan, jumlah dokter tersebut sangat jauh dari standar yang ditetapkan World Health Organization (WHO).
“Standar WHO seharusnya Indonesia punya dokter minimal 270 ribu orang. Sekarang ada 146 ribuan. Jadi jumlah dokter kita masih kurang, dan sebarannya tidak merata,” papar Gus Muhaimin.***