“Secara internal, organisasi tetap netral pada pemilu 2024.. Kami mengajak anggota YBA untuk memilih sesuai hati nurani dan logikanya masing-masing.»
PORTAL LEBAK - Persatuan Muda Budha (YBA) bersama pemuda Budha se-Indonesia bertekad mensukseskan pemilu 2024.
"Secara internal, organisasi tetap setia pada pemilu 2024. Kami mengundang anggota YBA yang berpartisipasi memilih menurut hati nurani dan logika masing-masing,” kata Ketua YBA Indonesia Limanyono Tanto dalam pidatonya yang diumumkan di Surabaya.
Ia juga menjelaskan, pihaknya berkomitmen membantu generasi muda Budha mengikuti pemilu sesuai aturan dan tidak golput, karena masa depan negara ini adalah tanggung jawab semua pihak, di kalangan muda Budha.
Baca Juga: Pengenaan Tarif Rp750.000 ke Atas Candi Borobudur, Lembaga Agama Budha Ajukan Usul
“Oleh karena itu, kita harus bijak dalam memilih pemimpin pemerintahan,” ujarnya.
Terkait perayaan komitmen pemuda, Limanyono mengatakan YBA dan pemuda Budha se-Indonesia menghadiri acara talkshow karya pemuda.
“Pemuda Budha Indonesia” yang diselenggarakan oleh Direktorat Jenderal Orientasi Masyarakat Komunitas Budha (Ditjen Bimas) yang diadakan di Auditorium Gedung Kementerian Agama, Jalan MH Thamrin, Jakarta, Sabtu 28 Oktober 2023.
Menurutnya, upacara pengambilan sumpah pemuda bisa dikatakan sukses jika para pemuda Budha di seluruh Indonesia menyetujuinya.
Selain itu juga memberikan kontribusi terhadap kemajuan bangsa dan kualitas moralnya dalam kehidupan bermasyarakat.
“Turut diajarkan oleh Bhante Jayamedho selaku kurator acara dan Dewan Wali YBA Indonesia, Yang Mulia menyampaikan bahwa generasi muda umat Buddha harus selalu bersatu, kreatif dan mampu mengikuti perubahan zaman dalam penyebaran ajaran Buddha,” kata Limanyono.
Baca Juga: Gunung Merapi Semburkan tiga kali guguran lahar sepanjang 1,5 km
Wakil Menteri Agama (Wamenag) Saiful Rahmat Dasuki mengingatkan agar masyarakat Indonesia segera menyelenggarakan pesta pemilu demokratis pada tahun 2024.
"Kita harus mengikuti pemilu yang akan dilaksanakan di seluruh tanah air agar 'mereka
Maka dari itu, kata dia, diperlukan komitmen bersama dari seluruh lapisan anak bangsa, terutama generasi muda, untuk mewujudkan pemilu yang aman dan tenteram.
Ia juga menekankan peran pemuda mempunyai tanggung jawab yang besar dan pemilu tidak bertujuan untuk menjauhkan atau memecah belah masyarakat.
Baca Juga: BNN Sebut Ada Aliran Uang Tindak Pidana Pencucian Uang TPPU Narkoba Untuk Pendanaan Terorisme
"Pemilu tidak memecah belah kita, tidak memecah belah masyarakat kita.. Cukuplah kita beda pilihan, tapi nanti akan terbentuk pemerintahan baru, lalu kita bersatu dan perbedaan tidak ada lagi," kata Saiful.***