Alarm Darurat Ruang Rawat Covid-19, Wiku Adisasmito Sebut Tren Meningkat dan Mengkhawatirkan

- 6 Januari 2021, 10:47 WIB
illustrasi Tenaga Kesehatan
illustrasi Tenaga Kesehatan /pixabay/Karawangpost

PORTAL LEBAK – Gencarnya pemerintah agar masyarakat tetap menjalankan protokol kesehatan bukan tanpa alasan.


Selain masih banyak yang terpapar Covid-19, juga penurunan angka belum terlihat.


Para tenaga kesehatan di garis depan penangan Covid-19 pun juga banyak yang gugur dalam menjalankan tugas.


Datanya sudah 507 tenaga kesehatan yang meninggal dunia di akhir tahun 2020.

Baca Juga: Perempuan Imut Kurir Sabu 27 Kg, Dicokok Polisi

Baca Juga: Ini Alasan Vaksinasi Covid-19 di Banten Dipercepat 14 Januari 2021


Dan juga ruang perawatan intensif alias ICU dan ruang isolasi untuk pasien corona di rumah sakit semakin penuh.
.
Dikutip PortalLebak dari Pikiran-Rakyat dalam artikel yang berjudul “Makin Gawat, Okupansi ICU di 9 Provinsi Capai 70 Persen dan 237 Dokter Meninggal Gegara Covid-19”, pada Rabu 6 Januari 2021, Juru Bicara Penanganan Covid-19 Indonesia Wiku Adisasmito mengimbau masyarakat agar mematuhi protokol kesehatan sehingga tidak terjadi lonjakan pasien corona.

"Jika dilihat pada tren perkembangannya, keterisian ruang ICU dan isolasi secara nasional ini semakin meningkat dan mengkhawatirkan," ujarnya dari kanal YouTube Sekretariat Kabinet, Rabu 6 Januari 2021.


Menurut Wiku, beberapa provinsi di Indonesia telah mencatat okupansi alias keterisian ICU hingga lebih dari 70 persen.

Halaman:

Editor: Didin


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x