Banjir Kalimantan Utara Rendam 533 Rumah, BPBD Mulai Siapkan Fasilitas Bagi Pengungsi

- 19 Januari 2021, 20:30 WIB
Luapan air sungai Sembakung, Kabupaten Nunukan, Provinsi Kalimantan Utara.
Luapan air sungai Sembakung, Kabupaten Nunukan, Provinsi Kalimantan Utara. /Dok. BNPB/

Baca Juga: Ini Upaya Satgas TNI, Bantu Kesejahteraan Warga Perbatasan RI

Tim BPBD Nunukan terus memantau kondisi terkini lokasi banjir, meskipun banjir saat ini terlihat surut, namun jika hujan turun kemungkinan besar volume air kembali naik.

Akibatnya, BPBD Nunukan memutuskan untuk mengevakuasi warga terdampak banjir dan mengedukasi mengenai kemungkinan banjir kembali, untuk menghindari korban jiwa.

Menurut informasi yang BNPB dapat dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), Kabupaten Nunukan berpotensi mengalami hujan ringan hingga sedang. Sehingga BNPB menghimbau masyarakat waspada dan siaga.

Baca Juga: Kaesang Bikin Analisa Lagi, Minggu Ini Saham BJTM Alami Kenaikan 35 Persen

Baca Juga: Aksi Relawan PMI Menantang Bahaya, Salurkan Bantuan Korban Banjir Kalsel

Petugas BPBD meminta masyarakat pun diminta waspada dan siaga, ditengah musim hujan hingga Februari 2021. Warga juga dapat memantau informasi prakiraan cuaca melalui BMKG, serta memeriksa potensi bencana disekitar wilayah melalui InaRisk.

Pihak BPBD Nunukan juga tengah berkoordinasi dengan Bupati Nunukan agar selalu memantau kondisi lokasi banjir, agar dapat menentukan level status kebencanaan.***

Halaman:

Editor: Dwi Christianto

Sumber: BNPB


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x