Network
PORTAL LEBAK - Pascagempa M6,1, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Timur mendata sementara, per Sabtu, 10 April 2021, pukul 17.00 WIB, terdapat dua warga meninggal dunia akibat dampak gempa.
Teridentifikasi, Kedua korban terdapat satu korban meninggal dunia di Kabupaten Lumajang dan satu lainnya di Kabupaten Malang. Sehingga BPBD Jawa Timur melakukan kaji cepat di lapangan pascagempa magnitudo (M)6,1.
Selain itu, teridentifikasi kerusakan di beberapa wilaya, dari informasi yang beredar di media massa dan media sosial. Pihak BPBD Kabupaten Lumajang melakukan identifikasi korban. Selain korban meninggal, satu warga lainnya menderita luka ringan.
Baca Juga: Ini Syarat Pendamping Desa, Agar Memperoleh BPJS Ketenagakerjaan
Baca Juga: Satgas Covid-19 Perketat Kedatangan Orang dari Luar Negeri
Aparat BPBD Kabupaten Lumajang juga melaporkan, korban meninggal tertimbun reruntuhan batu tebing saat berjalan. BPBD Lumajang mendata terdapat kerusakan rumah dengan tingkat ringan hingga berat. Fasilitas umum dan fasilitas sosial juga terdampak akibat gempa yang terjadi pada pukul 14.00 WIB.
Tak hanya melakukan kaji cepat, BPBD juga sigap dalam menyiapkan tempat pengungsian dan logistik bantuan. Berikut ini data sementara yang berhasil dihimpun PortalLebak.com dan mengutip Pusat Pengendali Operasi (Pusdalops-Red) BNPB, hingga Sabtu 10 April 2021, pukul 16.00 WIB.
Kabupaten Malang. Satu warga meninggal dunia masih diidentifikasi oleh BPBD setempat. Data sementara mencatat rumah rusak ringan 37 unit, antara lain di Desa Majangtengah. Sejumlah sekolah terdampak dan mengalami kerusakan hingga tingkat sedang. Satu kantor desa rusak ringan.
Baca Juga: Pedagang Pangsit Tewas Ditembak Pasukan Bersenjata Myanmar, Dibawa dan Dikremasi Tanpa Izin Keluarga
