Meski Ayu memahami, dia menjelaskan memilih sekolah tatap muka. Karena jika belajar, dapat lebih memahami pelajaran di sekolah, apalagi jika ada tugas kelompok.
"Kayak presentasi pas online terkadang ada gangguan jaringan Pak Presiden, kadang pas guru menjelaskan tiba-tiba putus-putus Pak, jadi tidak nangkap. Terima kasih Pak,” pungkas Ayu.
Baca Juga: Inggris Mau Berdamai Dengan Kelompok Pemberontak Taliban Meski Sudah Kehilangan 457 Tentara
Presiden Jokowi menjelaskan saat angka kasus Covid-19 di Indonesia mereda, otomatis opsi membuka kembali pembelajaran tatap muka akan dilakukan.
Jadi untuk saat ini, Presiden Jokowi minta para siswa tetap semangat belajar secara daring, di seluruh sekolah di Tanah Air.
“Ayu dan teman-temannya semuanya terus semangat belajar, jangan kendur, itu yang paling penting. Kalau ada yang ingin ditanyakan di belajar online, tanya kepada bapak-ibu gurumu," ujar kepala negara.
Baca Juga: Santai dan Rileks Mampu Tingkatkan Kekebalan Tubuh Hadapi Covid-19
"Salam dari saya untuk seluruh guru di SMAN 1 Tanjungpinang dan juga kepada orang tua kamu. Terima kasih yaa Ayu,” tutup Presiden Jokowi.
Selain Ayu, Presiden Jokowi juga menyapa seorang siswa dari SMP Negeri 103 Jakarta, Aqsa, yang mendapatkan kesempatan divaksinasi Covid-19 di sekolahnya.
“Kalau belajar senang online atau tatap muka?” tanya Presiden Jokowi ke Aqsa.