PORTAL LEBAK - Dampak pandemi Covid-19 menyebabkan penjualan hewan kurban sapi serta kambing menjadi lesu.
Padahal di tahun-tahun sebelumnya, sebulan menjelang hari raya Idul Adha, pembeli ramai memesan hewan ternak sapi dan kambing demi kebutuhan hewan kurban.
Kepala Bidang (kabid) Perdagangan Dinas Perdagangan Koperasi dan UKM (Dindagkop-UKM) Kota Pekalongan, Jawa Tengah Sri Haryati, mengungkapkan penurunan minat masyarakat membeli hewan kurban.
Sri Hayati menyatakan hal itu usai memnatau di beberapa tempat penjualan sapi dan kambing di Pekalongan, yang terletak di Jalan Ki Mangunsarkoro, Jalan Jawa, Kauman, Pesindon, Clumprit, Kebulen, Poncol, serta Jalan Jlamprang.
“Karena masih adanya pandemi di tahun 2021 ini, terdapat penurunan jumlah stok sapi dan kambing dari permintaan pembeli, tidak seramai tahun-tahun lalu,” ungkap Sri Haryati, seperti dilansir PortalLebak.com dari jantengprov.go.id, Minggu 17 Juli 2021.
Ada pula kenaikan harga hewan kurban menjelang Idul Adha Tahun 2021, dibandingkan tahun lalu. Kenaikah harga ini akibat para peternak telah menaikkan harga.
Baca Juga: Banjir di 6 Desa Kecamatan Antang Kalang Kalteng Berangsur Surut
“Pada tahun 2021 ini rata-rata laku 40 ekor kambing saja. Sedangkan untuk harga kambing Rp2,2 hingga 3,5 juta per ekor. Kemudian harga sapi dipatok mulai Rp16-60 juta per ekor,” paparnya.