Network
PORTAL LEBAK - Pakar ekspresi mikro Kirdi Putra menilai calon wakil presiden nomor urut 2 Gibran Rakabuming Raka terlihat mencoba melakukan upaya mengambil karakter Joko Widodo (Jokowi) dengan mengubah cara dia berbicara pada debat kedua ini.
Kirdi Putra mengatakan hal itu karena gaya bicara Gibran sangat berbeda dengan yang biasa ia tampilkan dalam debat, yang digelar Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI, Jumat malam, 22 Desember, di Jakarta Convention Center (JCC).
Kirdi Putra menyimpulkan bahwa cara Gibran berbicara pada debat capres-cawapres kedua ini memang disengaja.
Baca Juga: Gibran Rakabuming Raka Siap Debat Cawapres, Ini yang Dilakukannya Bersama 'Tim Khusus'
"Menurut saya, Mas Gibran mencoba meniru gaya bicara Pak Jokowi. Kita tidak hanya sebatas debat cawapres, tapi juga saat wakil presiden berbicara sebagai wali kota solo, misalnya. kita harus melihat jangka waktu yang lebih lama," kata Kirdi Putra.
Kirdi Putra sebut kemiripan Bicara, Jadikan Gibran Anaknya Jokowi, Bukan Suatu Kebetulan. Menurutnya, tidak menutup kemungkinan seorang anak akan berbicara berbeda dengan ayah dan ibunya.
"Kalau cara bicaranya hampir sama, patut dipertanyakan bukan hanya karena bapaknya dianggap keren. Ada juga ketertarikan yang bisa diberikan,” kata Kirdi Putra.
Baca Juga: Ketua DPC Partai Gerindra Lebak Bangbang SP: Kita Fokus Ke Target Pemilu dan Program Prabowo Gibran
NLP adalah teknik untuk menyesuaikan pola pikir sadar seseorang, dengan fokus agar pikiran berfungsi sesuai keinginan. Teknik NLP juga dapat membantu Anda mengembangkan pemikiran yang sehat sehingga dapat merumuskan argumen yang tepat.
Kirdi menganalisa, Gibran berusaha memberikan rasa aman kepada masyarakat, seperti yang dilakukannya saat dipimpin Jokowi.
