Network
PORTAL LEBAK - Banyak orang memilih kucing sebagai hewan peliharaan mereka di rumah. Ukurannya yang kecil dan menggemaskan ketika diajak bermain di dalam rumah menjadi faktor alasan kucing dijadikan peliharaan.
Suara kucing yang hanya terdengar 'meong' saja membuat kebanyakan pemilik kucing penasaran dengan apa yang coba dikatakan kucingnya kepada mereka. Hal ini yang menjadi kesulitan pemilik untuk memahami kucing mereka masing-masing.
Di Amerika Serikat, seorang mantan insinyur Amazon sedang mengembangkan sebuah aplikasi yang dapat menerjemahkan apa yang dikatakan kucing.
Baca Juga: Letak Masjid dan Gereja Berdampingan, Belajar Toleransi Dari Warga Desa Kenalan
Javier Sanchez, dulu bekerja di Amazon Alexa, dan sekarang menjadi manajer proyek di Bellvue, Washington, perusahaan teknologi Akvelon.
Sanchez saat ini sedang mengembangkan sistem informasinya untuk dapat menerjemahkan setiap vokalisasi yang dikeluarkan kucing.
Aplikasi tersebut dinamakannya MeowTalk, sebuah aplikasi modern yang diharapkan dapat menerjemahkan vokalisasi kucing menjadi sesuatu yang dapat dipahami manusia.
Baca Juga: Tongkat Sihir dan Kacamata Harry Potter Akan Dilelang Prop Store, Berapa Harganya?
"Ini bukan bahasa. Mereka tidak berbagi kata atau berkomunikasi satu sama lain. Kucing tidak pernah mengeong satu sama lain secara alami," kata Sanchez, seperti dikutip PortalLebak.com dari People, 24 Mei 2021.
